kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dua bulan, MTF salurkan pembiayaan Rp 2,5 triliun


Senin, 10 Maret 2014 / 11:24 WIB
Dua bulan, MTF salurkan pembiayaan Rp 2,5 triliun
ILUSTRASI. 4 Rekomendasi Primer yang Terbukti Bagus untuk Menyamarkan Pori-pori Besar.


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. PT Mandiri Tunas Finance (MTF) catatkan rekor pembiayaan baru. Kenaikan penjualan mobil baru selama dua bulan pertama 2014 ini menjadi penopang utama kinerja bisnis perseroan ini.

Harjanto Tjitohardjono, Direktur Mandiri Tunas Finance bilang sepanjang Januari sampai Februari lalu, pembiayaan baru yang dikucurkan sudah mencapai Rp 2,5 triliun. Dimana pada bulan Januari tercatat sebesar Rp 1,2 triliun sedangkan penyaluran pembiayaan di bulan Februari mencapai Rp 1,3 triliun. "Dua bulan pertama ini, MTF catatkan rekor baru penyaluran," ungkap dia, pekan lalu.

Lebih lanjut Harjanto menjelaskan bahwa masih tingginya minat masyarakat memiliki mobil baru jadi alasan tingginya pembiayaan mobil mereka selama dua bulan pertama. Pembiayaan mobil baru memberi kontribusi sekitar 85% terhadap total pembiayaan yang disalurkan. Untuk menggenjot pembiayaan, MTF memberikan program diskon yang ternyata berdampak positif bagi penjualan mobil baru. Terutama untuk mobil-mobil buatan tahun lalu.

Selain itu, adanya mobil low cost green car (LCGC) yang bisa menjangkau pasar konsumen mobil yang lebih luas ikut membantu kinerja mereka. Sayangnya, hal tersebut malah akan menekan kontribusi dari portofolio pembiayaan lain, terutama mobil bekas. "Sepertinya used car turun akibat dampak LCGC dan diskon mobil baru yang besar ini," lanjutnya.

Sayang Ia belum bisa memprediksi penurunan kontribusi dari pembiayaan mobil bekas MTF. Yang pasti, potensi cantik dari pembiayaan mobil baru bakal tetap diprioritaskan untuk mengejar target pembiayaan tahun ini.

Sepanjang 2014, MTF mematok target pembiayaan baru sebesar Rp 16 triliun. Artinya rata-rata pembiayaan yang dikucurkan tiap bulan mencapai Rp 1,3 triliun. Target ini naik 40% dibanding realisasi pembiayaan tahun lalu yang menyentuh Rp 11,58 triliun, alias kurang dari Rp 1 triliun saban bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×