kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.611.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.175   100,00   0,61%
  • IDX 7.166   -66,59   -0,92%
  • KOMPAS100 1.055   -9,60   -0,90%
  • LQ45 831   -12,11   -1,44%
  • ISSI 214   0,13   0,06%
  • IDX30 427   -6,80   -1,57%
  • IDXHIDIV20 512   -6,51   -1,26%
  • IDX80 120   -1,15   -0,95%
  • IDXV30 123   -0,75   -0,60%
  • IDXQ30 140   -2,07   -1,45%

Efektivitas Kantor Senyum Terasa, BRI Unit Menteng Kecil Raih 4.000 Rekening Baru


Jumat, 18 Maret 2022 / 06:35 WIB
Efektivitas Kantor Senyum Terasa, BRI Unit Menteng Kecil Raih 4.000 Rekening Baru
ILUSTRASI. Kantor BRI Menteng Kecil Jakarta Pusat


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Efektivitas bergabungnya Bank BRI, PT Pegadaian, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kini sudah mulai terasa. Dengan menjadi pimpinan Holding Ultra Mikro, BRI berpeluang terus menambah jumlah rekening dari para pelaku usaha. 

Hal ini sudah terjadi di Bank BRI Unit Menteng Kecil yang kini juga menjadi Kantor Sentra Layanan Ultra Mikro (SENYUM). Dengan terintegrasinya layanan ketiga perusahaan, maka dimungkinkan menambah jumlah rekening di beberapa unit BRI di Jakarta.

Asal tahu saja, saat ini ada sekitar 17.000 pelaku usaha yang meminjam melalui PNM di DKI Jakarta. Heru Susanto Kepala Unit BRI Menteng Kecil Jakarta Pusat mengatakan saat ini kantor Unit BRI Menteng Kecil menjadi pilot project berdirinya kantor Sentra Layanan Ultra Mikro (SENYUM) yang bisa melayani nasabah PNM dan Pegadaian.

Nasabah PNM merupakan pelaku usaha yang dibina pemerintah melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (MEKAR). Saat ini ada sekitar 17.000 pelaku usaha yang mengikuti MEKAR di sekitar DKI Jakarta. Dari sana kata Heru BRI Unit Menteng Kecil mendapatkan limpahan pelaku usaha untuk dibina.

"Kami buatkan rekening BRI sebanyak 4.000 rekening baru dari pelaku usaha," kata dia ke Kontan.co.id, Kamis (17/3).

Ia menilai bahwa dengan penambahan tersebut diharapkan bisa menawarkan beberapa produk BRI yang bisa membantu para pelaku usaha. Saat ini melalui BRI program Kredit Usaha Rakyat (KUR) bisa diberikan sampai dengan Rp 100 juta, sedangkan untuk kredit komersial bisa mencapai Rp 500 juta.

"Intinya, pelaku usaha yang meminjam di PNM, jika ingin meminjam lebih besar bisa ke BRI dengan jumlah Rp 100 juta untuk KUR dan Rp 500 juta untuk kredit komersial," terang dia.

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, hadirnya co-location SenyuM ini menambah kelengkapan produk dan layanan keuangan BRI. Hal ini sejalan dengan target pemerintah untuk meningkatkan inklusi keuangan mencapai 90% pada 2024.

“BRI memiliki peran besar dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Sumbangsih BRI dibuktikan oleh kinerja perseroan yang terus fokus meningkatkan pembiayaan ke segmen UMKM hingga mencapai 85% pada 2025. Ini kontribusi yang tinggi,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Melalui kehadiran co-Location SenyuM, masyarakat pun dapat mengakses berbagai pembiayaan, seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), Tabungan BRI Simpedes UMi, Pinjaman Gadai dan Tabungan Emas, serta layanan back office untuk mendukung kebutuhan transaksi anggota kelompok PNM Mekaar.

Sebagai informasi, SenyuM adalah Sentra Layanan Ultra Mikro, kantor satu atap antara BRI-Pegadaian-PNM yang memudahkan nasabah dari ketiga perusahaan untuk dapat melakukan transaksi sesuai dengan kebutuhan nasabah.

Perbedaan utama layanan Co-location SenyuM dibandingkan dengan kantor BRI Unit biasa, yakni nasabah Pegadaian dan PNM dapat bertransaksi sekaligus menabung di kantor yang sama. Begitu juga sebaliknya, bagi nasabah BRI yang ingin melakukan gadai atau membuka tabungan emas bisa dilakukan melalui di co-location SenyuM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×