kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Fokus bisnis berubah, pendapatan premi Generali turun 6,9% di kuartal III-2018


Senin, 12 November 2018 / 19:23 WIB
Fokus bisnis berubah, pendapatan premi Generali turun 6,9% di kuartal III-2018
ILUSTRASI. GENERALI


Reporter: Puspita Saraswati | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia mencatatkan pertumbuhan premi negatif di kuartal III-2018. Dalam laporan keuangan tertanggal 30 September 2018, perusahaan mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 2,14 triliun atau merosot 6,9% dari periode sama di tahun 2017 sebesar Rp 2,30 triliun.

CEO Generali Indonesia Edy Tuhirman mengungkapkan, dari pendapatan premi kuartal III-2018 sebesar Rp 2,14 triliun tersebut, 75% diantaranya merupakan pendapatan premi dari produk unitlink. Sedangkan sisanya sebesar 25% bersumber dari produk non unitlink.

Edy mengatakan, penurunan pendapat premi Generali terjadi lantaran perubahan fokus bisnis perusahaan yang mulanya single premium menjadi regular premium.

“Sebelumnya komposisi single premium sebesar 40% menjadi 25%, sedangkan untuk regular premium dari 60% menjadi 75%,” katanya kepada Kontan.co.id, Senin (12/11).

Walaupun secara jumlah menurun, Edy mengklaim jika kondisi perusahaannya saat ini lebih sehat, sebab ada keberlangsungan pendapatan. “Kondisi ini juga yang mendorong pertumbuhan laba pada kuartal ini tumbuh positif,” tambahnya.

Sebagai catatan, Generali membukukan laba Rp 98,64 miliar atau meningkat 108% dibandingkan periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp 47,43 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×