Reporter: Roy Franedya |
JAKARTA. Tren belanja di dunia maya atau e-commerce memancing perbankan untuk menggeluti bisnis ini. Dari sektor ini, selain mendapatkan fee transaksi, bank juga bisa mengail dana murah, costumer base dan peningkatan pelayanan bagi nasabah.
Yang terbaru, Bank Mandiri menggandeng Metra-Net, pengelola situs Plasa.com. Dalam kerjasama ini, bank plat merah dengan aset terbesar itu menyediakan fasilitas internet payment gateway bagi Metra-Net. Nasabah Mandiri bisa bertransaksi di Plasa.com dengan menggunakan kartu debit dan kredit.
Budi Gunadi Sadikin, Direktur Micro & Retail Banking Bank Mandiri mengatakan kerjasama ini merupakan upaya Mandiri merealisasikan keinginannya menjadi pemain utama di bisnis transactional banking. "Kami berharap fasilitas ini mendorong bisnis Plasa.com berkembang signifikan," ujarnya Kamis (3/11).
Menurut Budi, potensi bisnis belanja online sangat besar. Selama beberapa tahun terakhir, Indonesia selalu tercatat sebagai negara dengan online market tumbuh signifikan. Tahun 2009, pertumbuhan online market mencapai 22%, 2010 naik menjadi 48%. "Transaksi online di Indonesia rata-rata mencapai 28 juta transaksi per tahun," katanya. Yang menggiurkan, dari jumlah penduduk sekitar 237 juta jiwa, pengguna internet baru 40 juta jiwa.
Hingga September 2011, jumlah transaksi e-channel Mandiri mencapai 261,5 juta transaksi atau tumbuh 35,5% dibanding periode yang sama 2010. Dari jumlah tersebut, sebanyak 54,6 juta transaksi e-channel dilakukan melalui internet banking. Penggunaan internet banking untuk transaksi tumbuh 92,7% dibanding September 2010.
SVP Electronic Banking Bank Mandiri Rico Ustavia mengatakan bisnis ini tumbuh pesat sejak dua tahun lalu. Pemicunya, perubahan pola belanja masyarakat. "Perubahan ini harus diikuti bank untuk meningkatkan pelayanan pada nasabah," ujarnya.
Iriana Muadz, Chief Executive Officer Metra-Net, berharap kerjasama ini makin memudahkan masyarakat dalam bertransaksi, sehingga praktek bisnis ini makin popular. "Kerjasama dengan Mandiri merupakan komitmen kami untuk menyediakan layanan bertransaksi yang aman dan tepercaya," ujarnya.
Kolaborasi seperti ini, bukan cuma dilakukan Mandiri dan Plasa.com. Bank Central Asia (BCA) sudah lebih dulu merintisnya dengan situs jejaring sosial Kaskus. Lewat kaskus, bank milik Grup Djarum ini melayani transaksi e-commerce.
Ini dimungkinkan karena Djarum pada awal 2011 mengakuisisi Kaskus melalui anak usaha PT Global Digital Prima Venture. Ketika transaksi itu terjadi, banyak yang memprediksi ini strategi Djarum mensinergikan Kaskus dengan BCA di bisnis e-commerce.
Saat ini Kaskus terkenal dengan forum komunitas dan jual beli online, termasuk sistem pembayaran online KasPay, fasilitas iklan Kas Ads, serta akses Kaskus mobile.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
