kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Gelar CEO Forum, LPS Berharap Kolaborasi Semua Pihak Mendukung Pertumbuhan Ekonomi


Kamis, 05 September 2024 / 15:02 WIB
Gelar CEO Forum, LPS Berharap Kolaborasi Semua Pihak Mendukung Pertumbuhan Ekonomi


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) bekerjasama dengan Bloomberg kembali menyelenggarakan  Bloomberg CEO Forum 2024. Forum ini merupakan bentuk dukungan LPS dalam pelaksanaan Indonesia Sustainability Forum (ISF) 2024 yang digelar mulai 4-6 September 2024.  

Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa dalam sambutannya mengatakan, melalui acara ini pihaknya juga mengajak semua pihak baik pemerintah maupun swasta memulai transisi untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi dengan pola pikir yang optimis, agar dapat  mengoptimalkan potensi ekonomi Indonesia secara penuh untuk mencapai Visi Indonesia Emas 2045.

“Forum ini menggarisbawahi transisi Indonesia menuju pemerintahan baru, serta upayanya untuk mewujudkan tujuannya menjadi negara maju, yang dibayangkan sebagai "Visi Indonesia Emas 2045." Forum ini menggali semua aspek yang bertujuan untuk mewujudkan visi ini, termasuk peran teknologi, sumber daya manusia, dan misi keberlanjutan,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (4/9). 

Baca Juga: Data Perbankan Buktikan Daya Beli Masyarakat Kelas Menengah Tertekan

Dia juga menyatakan optimismenya bahwa pertumbuhan ekonomi akan tetap terjaga memasuki masa transisi pemerintahan. Karena ujarnya, Indonesia memiliki fondasi yang kuat dan optimisme ini perlu dijaga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi ke depan. 

“Upayanya adalah dengan menciptakan optimisme di masyarakat kita, dengan menunjukkan bahwa kita bisa mencapai pertumbuhan ekonomi yang bagus,” jelasnya. 

Menurutnya, ada tiga faktor utama yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi ke tingkat yang lebih tinggi, yakni peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), pemanfaatan perkembangan teknologi, serta koordinasi yang baik di antara semua pemangku kepentingan atau stakeholders.

“Jadi kalau semuanya bekerja sama, perbaikan atau pertumbuhan (ekonomi) yang lebih cepat akan terbuka lebar,” tambahnya. 

Senada hal tersebut, Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono yang hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut juga mengatakan, bahwa kemitraan dan kolaborasi adalah kunci dan penting. 

“Dialog dan kerja sama yang berkelanjutan antara sektor swasta dan pemerintah akan menjadi kunci keberhasilan bagi semua. Wawasan anda sangat penting bagi pemerintah dalam menyusun kebijakan yang tidak hanya akan mendorong pertumbuhan ekonomi tetapi juga akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia,” ujarnya. 

Baca Juga: Daya Beli Kelas Menengah Turun Tercermin dari Data KKB dan Simpanan di Bank

Beliau juga mengingatkan, dalam upaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, Indonesia juga harus memperkuat ikatan dalam komunitas ASEAN dan dunia. Sebab, kerja sama regional akan meningkatkan perdagangan, investasi, dan pembangunan konektivitas yang akan memungkinkan untuk memajukan kekuatan kolektif Indonesia. 

“Dengan kerja sama regional yang kuat, kita juga dapat mengatasi agenda global bersama kita seperti memerangi pemanasan global, mengurangi kemiskinan dunia, dan mengurangi dampak negatif dari gangguan teknologi,” pungkasnya. 

LPS bersama Bloomberg telah menggelar CEO Forum sejak tahun 2022 di Bali untuk mendukung keberhasilan Presidensi G20 Indonesia. 

Sementara pada tahun 2023, Bloomberg CEO Forum diselenggarakan di Jakarta bersamaan dengan KTT ASEAN 2023 sebagai side event. Forum ini selalu dihadiri oleh para investor global, pemimpin bisnis, regulator dan para akademisi ternama, termasuk penerima Nobel di bidang ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×