Reporter: Nina Dwiantika |
JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) berharap pertumbuhan fee based income sepanjang 2011 bisa mencapai 30% dari pencapaian tahun lalu.
Dalam rangka menggenjot pendapatan non bunga, bank milik investor asal Malaysia ini meluncurkan produk terbaru yaitu internet banking New BizChannel. Layanan ini ditujukan bagi nasabah komersial dan korporat dengan pengembangan fitur baru.
Arwin Rasyid, Presiden Direktur CIMB Niaga mengatakan, layanan ini mempermudah nasabah korporasi dalam mengelola keuangan maupun dalam melakukan trade finance.
“Terdapat konten untuk letter of credit (L/C) dan bank guarantees (BG). Tak hanya itu, nasabah dapat melakukan pembayaran melalui telepon genggam dan mengakses melalui komputer pribadi.,” ujar Arwin.
W Aji Wibowo, Transaction Banking Head CIMB Niaga mengungkapkan pada tahun 2010 pendapat fee based meningkat 10% menjadi Rp 259 miliar, di mana layanan cash management memberikan kontribusi terbesar sebanyak 68% atau sebesar Rp 176 miliar, adapun layanan trade finance memberikan sumbangan Rp 83 miliar.
Aji menambahkan, fitur lainnya untuk mempermudah nasabah adalah virtual account module. Melalui fitur ini nasabah tidak perlu lagi mengonfirmasikan setiap transaksi yang dilakukan ke bank. “Konsep ini menjadikan nasabah bisa memonitor keluar masuknya dana, termasuk identifikasi pengirim,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
