kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.956.000   25.000   1,29%
  • USD/IDR 16.555   -90,00   -0,55%
  • IDX 6.926   28,03   0,41%
  • KOMPAS100 1.005   3,86   0,39%
  • LQ45 777   2,30   0,30%
  • ISSI 221   0,99   0,45%
  • IDX30 403   1,61   0,40%
  • IDXHIDIV20 475   0,87   0,18%
  • IDX80 113   0,26   0,23%
  • IDXV30 115   0,38   0,33%
  • IDXQ30 131   -0,13   -0,10%

IFG Life dan Mandiri Inhealth Bayar Klaim Rp 10,6 Triliun Sepanjang 2024


Kamis, 27 Februari 2025 / 17:03 WIB
IFG Life dan Mandiri Inhealth Bayar Klaim Rp 10,6 Triliun Sepanjang 2024
ILUSTRASI. IFG Life dan Mandiri Inhealth telah membayarkan total klaim sebesar Rp 10,6 triliun kepada 890.000 peserta pada 2024


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang tahun 2024, PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) dan PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth) telah membayarkan total klaim senilai Rp 10,6 triliun kepada 890.000 peserta.

IFG Life sendiri telah membayar klaim sebesar Rp 6,8 triliun sepanjang tahun 2024. Pada tahun sebelumnya, perusahaan telah membayarkan klaim Senilai Rp 4,68 triliun.  Direktur Keuangan IFG Life, Ryan Diastana Firman menjelaskan, klaim tersebut dibayarkan kepada sekitar 240.000 peserta.

"Pembayaran klaim ini merupakan wujud nyata janji kami kepada peserta. Kami terus berkomitmen untuk memberikan layanan dan perlindungan terbaik," ujar Ryan dalam keterangan resmi, Kamis (27/2).

Sementara itu, Mandiri Inhealth telah membayarkan klaim sebesar Rp 3,8 triliun. Plt Direktur Utama Mandiri Inhealth Rahmat Syukuri mengungkapkan, sampai saat ini kualitas pelayanan menjadi prioritas perusahaan.

Baca Juga: IFG Life Telah Bayar Klaim dan Polis Nasabah Jiwasraya Sebesar Rp 17,8 Triliun

"Sehingga seluruh peserta dapat merasakan ragam manfaat dan kenyamanan yang kami hadirkan dalam layanan asuransi kesehatan dan jiwa, baik secara kumpulan ataupun individu," ujarnya dalam kesempatan yang sama.

Setelah IFG Life mengakuisisi saham mayoritas Mandiri Inhealth pada tahun 2024 lalu, kedua perusahaan ini mengoptimalkan sumber daya untuk meningkatkan efisiensi layanan, serta memberikan akses layanan yang luas dan berkualitas.

Adapun dengan lebih dari 7.600 provider layanan kesehatan rekanan yang tersebar di seluruh Indonesia, IFG Life dan Mandiri Inhealth terus berupaya untuk memberikan perlindungan di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×