kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini penyebab turunnya laba Bank DBS Indonesia


Kamis, 01 Maret 2018 / 20:29 WIB
Ini penyebab turunnya laba Bank DBS Indonesia
ILUSTRASI. Front Offiece Bank DBS


Reporter: Yoliawan H | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank DBS Indonesia mencatatkan penurunan laba pada Desember 2017. Investasi jangka panjang disinyalir mengurangi perolehan laba di tahun ini.

Paulus Sutisna, CEO DBS Indonesia menjelaskan, turunnya laba ini disebabkan oleh pengeluaran yang besar untuk investasi pada akusisi bisnis ritel dan wealth management ANZ Indonesia serta pengembangan digital banking Digibank.

Tercatat per Desember 2017, DBS Indonesia meraup laba bersih sebesar Rp 502,72 miliar atau turun 27,09% year on year (yoy) dari tahun sebelumnya sebesar Rp 689,53 miliar.

“Ke depan akan dorong fee based. Kredit adalah pintu pembuka jalan untuk memasukan bisnis lain seperti wealth management, treasury dan hedging,” jelas Paulus. Disisi lain, pertumbuhan kredit pun stagnan dikarenakan perekonomian tahun 2017 dirasa tidak begitu baik.

Dari sisi pendanaan atau pengumpulan dana pihak ketiga (DPK). DBS Indonesia telah menghimpun dana hingga Rp 42,89 triliun atau menurun 2,50% yoy dari tahun sebelumnya sebesar Rp 44,00 triliun.

Menurut Paulus, diharapkan dana nasabah akan terus tumbuh, karena strategi ke depan adalah untuk pengembangan Digibank dengan potensi nasabah hingga 3,5 juta akun dalam 5 tahun ke depan. Tentu itu akan mendorong rasio dana murah giro dan tabungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×