Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus mendukung anak usaha modal venturanya, PT Central Capital Ventura (CCV), untuk semakin aktif berinvestasi di bisnis fintech.
Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F Haryn mengatakan, Jumlah portofolio CCV terus meningkat. Jika pada akhir 2021 masih tercatat berinvestasi di 22 perusahaan, kini modal ventura ini sudah memiliki 26 portofolio.
Adapun portofolio yang dimiliki oleh CCV antara lain OY!, Qoala, Airwallex, KlikAcc, Akseleran, Agate, Sinbad, Railsbank, Wallex, Element, 6Estates, Bambu, Pomona, Silot, Julo, GPN, Ceesuite, Impact Credit Solutions, Wagely, Moduit, dan Verihubs.
"CCV merupakan perusahaan modal ventura yg memfokuskan pendanaan kepada perusahaan fintech dan embedded fintech," kata Hera pada Kontan.co.id, Sabtu (21/5).
Baca Juga: Jumlah Tenaga Kerja Perbankan Semakin Menyusut dari Tahun ke Tahun
Tahun ini, lanjut Hera, BCA mengalokasikan dana sebesar Rp 400 miliar untuk menyuntik modal CCV. Perusahaan modal ventura tersebut memiliki peran strategis dalam membangun kolaborasi dengan perusahaan berbasis teknologi dan digital dengan cara melakukan investasi ke perusahaan tersebut yang berpotensi untuk menjadi bibit unggul menuju perkembangan ekosistem berorientasi ekonomi digital Nasional masa depan.
"Ke depan, BCA dan entitas anak akan semakin memperluas dan memperkuat ekosistem bersama baik di sektor jasa keuangan maupun sektor berorientasi teknologi potensial masa depan." pungkas Hera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News