kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.514.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.511   28,00   0,18%
  • IDX 7.760   25,02   0,32%
  • KOMPAS100 1.205   3,50   0,29%
  • LQ45 961   2,42   0,25%
  • ISSI 234   1,13   0,48%
  • IDX30 494   1,12   0,23%
  • IDXHIDIV20 593   1,74   0,29%
  • IDX80 137   0,38   0,27%
  • IDXV30 142   -0,50   -0,35%
  • IDXQ30 164   0,08   0,05%

Jakarta, kontributor terbesar kredit SME CIMB


Minggu, 07 April 2013 / 09:44 WIB
Jakarta, kontributor terbesar kredit SME CIMB
ILUSTRASI. Peziarah Muslim, menjaga jarak sosial dan mengenakan masker, melakukan Tawaf selama ziarah haji tahunan, di kota suci Mekah,


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) terus menggeber penyaluran kredit untuk segmen Small Medium Enterprise (SME). Di sepanjang 2012 lalu, misalnya, kredit untuk SME ini mencapai Rp 17,76 triliun.

Dari total nilai tersebut, penyaluran kredit SME terbesar disalurkan ke area Jabodetabek. Adapun kontribusinya mencapai 41% atau setara dengan Rp 7,33 triliun.

Menurut Sih Dianto Sundjojo, Head of Small Medium Enterprise CIMB Niaga, DKI Jakarta memang memiliki aktivitas perekonomian yang tinggi.  “Hal ini tentunya masih menjadi magnet bagi pengusaha dari beragam kelas, termasuk Usaha Kecil Menengah (UKM) yang menjadi pasar utama penyaluran kredit SME CIMB Niaga,” jelas Dianto.

Dia menambahkan, CIMB menyasar nasabah individu dan perusahaan di kelas UKM dengan plafon mulai dari Rp1 miliar hingga Rp25 miliar. Adapun sektor-sektor yang banyak dibiayai di area Jabodetabek adalah sektor perdagangan, manufaktur, dan jasa.

Dengan cakupan wilayah yang cukup luas, CIMB Niaga membagi area Jabodetabek ke dalam tiga wilayah. “Pembagian wilayah tersebut agar kami bisa lebih memaksimalkan potensi di masing-masing wilayah. Selain itu, agar penyaluran kredit SME di Jabodetabek dapat lebih tertata dan terstruktur dengan baik,” terang Dianto.

Dianto mengakui, saat ini, persaingan di segmen SME memang terbilang ketat. Meski begitu, potensi penyaluran kredit SME masih terhitung besar. Hal ini bisa dilihat dari dukungan pemerintah di sektor UKM melalui sejumlah kebijakan dan kegiatan.

Terkait hal tersebut, CIMB Niaga sudah menyiapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan pertumbuhan penyaluran kredit SME. Antara lain dengan mendirikan SME Processing Centre di kantor cabang CIMB Niaga Gajah Mada, Jakarta, belum lama ini.

“Menyusul SME Processing Centre di kantor cabang Gajah Mada tersebut, CIMB Niaga juga akan mendirikan enam SME Processing Centre lainnya di sejumlah lokasi pada tahun ini. Dua lokasi di Jakarta, dan masing-masing satu di Bandung, Semarang, Surabaya, dan Medan,” kata Dianto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Efficient Transportation Modeling (SCMETM) Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet

[X]
×