Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) mengincar pertumbuhan volume penjaminan kredit sebanyak 32,6%, yakni dari Rp 46 triliun di 2013 lalu menjadi Rp 61 triliun hingga akhir tahun nanti. Pertumbuhan volume penjaminan kredit bakal ditopang oleh ekspansi usaha perseroan pelat merah.
Diding S. Anwar, Direktur Utama Perum Jamkrindo menuturkan, salah satu ekspansi usaha perseroan, yakni menggarap lebih banyak penjaminan kredit dari mitra yang sudah ada. Hingga kini, Jamkrindo tercatat telah bermitra dengan 65 bank umum dan bank daerah. Namun hanya 27 mitra yang tercatat aktif bekerja sama.
“Sembari meningkatkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR), kami juga akan menambah penjaminan kredit dari bank mitra. Caranya, dengan meningkatkan penetrasi kerja sama dengan mitra yang sudah ada dan merangkul bank mitra baru untuk kerja sama penjaminan kredit, ada dua yang saat ini kami dekati,” ujarnya ditemui KONTAN, Jumat (21/3).
Sekadar informasi saja, Jamkrindo menjamin penyaluran KUR rata-rata per tahun sebesar Rp 20 triliun – Rp 22 triliun. Hingga akhir tahun lalu, Jamkrindo mengantongi laba sebesar Rp 525 miliar. Total aset Jamkrindo saat ini mencapai Rp 12 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
