Reporter: Rizki Caturini | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) telah mencapai kesepakatan dengan calon investor yakni Kookmin Korea Bank untuk menjadi pemegang saham pengedali Bank Bukopin.
Anto Prabowo, Deputi Komisioner Hubungan Masyarakatdan Logistik Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan, OJK akan segera memproses penyesuaian kepemilikan Bank Bukopin sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan.
"Penguatan aspek permodalan dan likuiditas oleh pemegang saham dan/atau investor diperlukan agar Bank Bukopin dapat meningkatkan kesehatan bank dan menjaga kestabilan sistem keuangan," ujar Anto dalam siaran pers, Minggu (17/5).
Baca Juga: KB Kookmin Bank siap tambah modal di Bukopin
Seperti diketahui, Bank Bukopin berencana menggelar Penawaran Umum Terbatas V (PUT V) alias rights issue pada akhir semester I 2020. Aksi korporasi ini telah disetujui para pemegang saham Bank Bukopin dalam Rapat Umum Pemegang Saham Oktober 2019. Bank Bukopin akan menerbitkan sekitar 2,3 miliar saham baru lewat hajatan ini.
Sebelumnya berdasarkan keterangan yang diterima KONTAN, Sabtu (16/5), KB Kookmin telah bersedia untuk menjadi pembeli siaga alias standbye buyer dalam penerbitan saham baru ini. KB Kookmin akan menyediakan dana pada escrow account untuk keperluan PUT V Bukopin. Ke depannya, KB Kookmin Bank juga membuka kemungkinan menambah modal di Bank Bukopin melalui skema lain.
bBaca Juga: Umumkan nama-nama bank terkait pengawasan OJK, BPK: Kami punya wewenang
Sekadar informasi, Kookmin Korea Bank saat ini sebagai salah satu pemegang saham terbesar kedua Bank Bukopin dengan kepemilikan saham 21,99%. Sementara PT Bosowa Corporindo sebanyak 23,39%, dan Negara Republik Indonesia 8,91% serta Kopelindo sebesar 5,13% saham. Sementara sisanya sebanyak 40,55% dimilik oleh publik.
Dengan kesepakatan tersebut, kepemilikan KB Kookmin di Bank Bukopin otomatis akan bertambah dan nilai kepemilikan saham pihak lainnya pun akan berubah. "KB Kookmin Bank telah menyatakan akan terus mendukung pengembangan bisnis Bank Bukopin dan perbaikan kinerja ke depannya," ujar Sekretaris Perusahaan Bank Bukopin Meliawati dalam rilis, Minggu (17/5).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News