kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Kinerja mengendur, laba Buana Finance tertekan


Jumat, 02 Mei 2014 / 09:53 WIB
Kinerja mengendur, laba Buana Finance tertekan
ILUSTRASI. Proyek pembangunan?Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan di Jawa Barat.


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Ramalan pelaku industri multifinance tentang perlambatan pertumbuhan pembiayaan di tahun ini sepertinya bukan isapan jempol. Pencapaian PT Buana Finance Tbk di sepanjang kuartal pertama tahun ini, misalnya yang tercermin dari pendapatan pembiayaan konsumennya yang turun menjadi Rp 23,5 miliar atau sebanyak 13% ketimbang periode yang sama tahun lalu (year on year).

Berdasarkan Keterbukaan Informasi pada Bursa Efek Indonesia, perusahaan pembiayaan pimpinan Soetadi Limin ini mengantongi total pendapatan sebesar Rp 151,7 miliar atau naik tipis 1,3% ketimbang kuartal pertama tahun lalu. Sumbangan positif berasal dari pendapatan bunga yang melejit 23%.

Ironisnya, total beban malah tumbuh lebih tinggi mencapai 10,9%, yakni dari Rp 95,4 miliar menjadi Rp 105,8 miliar. Walhasil, laba bersih (tahun berjalan) perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT Sari Dasa Karsa tersebut menyusut 15% menjadi Rp 34,4 miliar.

Buana Finance merupakan perusahaan yang fokus pada pembiayaan alat berat dan konsumen. Tahun lalu, perusahaan berkode saham BBLD ini baru memutuskan untuk melebarkan sayap usahanya ke pembiayaan rumah seken. Per 31 Maret 2014, perseroan membukukan aset sebesar Rp 3,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×