Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia (BCA) mencatatkan kredit investasi tumbuh 22,2% secara tahunan (YoY) menjadi Rp 6.504 triliun per Juni 2024.
Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn mengatakan, kontributor terbesar pertumbuhan kredit investasi berasal dari sektor transportasi dan logistik dan pertambangan non migas.
"Kami masih melihat tren pertumbuhan yang positif untuk kredit investasi hingga saat ini. Ditopang likuiditas yang solid serta mempertimbangkan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang positif, kami optimistis menjaga pertumbuhan kredit berkualitas secara berkelanjutan," jelas Hera kepada kontan.co.id, Rabu (31/7).
Baca Juga: Penyaluran Kredit Perbankan ke Sektor Hijau Semakin Deras, Ini Jawaranya
BCA berkomitmen senantiasa mendukung pertumbuhan ekonomi melalui penyaluran kredit ke berbagai sektor. Selain itu, kata Hera, BCA juga akan senantiasa mengamati dinamika yang terjadi di pasar.
"Kami berharap total kredit BCA akan tumbuh di kisaran 9%-10% di tahun ini," tandasnya.
Selanjutnya: PLN Mendorong Net Zero Emission Lewat PLN Electric Run 2024
Menarik Dibaca: Peringatan Dini Cuaca Besok (2/8) Hujan Deras, Status Waspada Bencana Provinsi Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News