Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Edy Can
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menghitung kemampuan bank mencetak untung menurun. Deputi Direktur Bidang Pengawasan Perbankan II OJK Endang Kussulanjari Tri Subari mengatakan, penurunan return of assets itu merupakan faktor bulanan lantaran karena pada awal tahun penyaluran kredit tidak tinggi. "Biasanya, pada kuartal II atau kuartal III pada tahun 2014 ini rasio ROA akan naik," kata Endang, Jumat (30/5).
Berdasarkan data OJK per Mei 2014, rata-rata ROA bank sebesar 3,01%. Terdiri dari ROA BUKU 4 sebesar 3,89%, ROA BUKU 3 sebesar 1,93%, ROA BUKU 2 sebesar 3,01%, dan ROA BUKU 1 sebesar 2,44%. Jika rasio ROA bank ada di bawah atau setara dengan angka tersebut, maka kemampuan bank mencetak untung terbilang pas-pasan.
Endang bilang, rasio ROA bank paling rendah adalah kelompok BUKU 3 yang mayoritas adalah milik asing. Ini karena karena bunga kredit bank asing lebih rendah dibandingkan bank-bank pada kelompok BUKU 4 yang juga lebih efisien. "Angka ROA akan melonjak tergantung dari penerapan suku bunga," tambah Endang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News