Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Perlambatan pertumbuhan industri asuransi jiwa di Tanah Air sepertinya tidak berlaku bagi PT Asuransi Allianz Life Indonesia. Lihat saja, perusahaan asuransi jiwa yang berbasis di Jerman ini mampu membukukan kinerja kinclong di tengah kondisi perekonomian yang tak menentu.
Hingga kuartal ketiga tahun ini, laba Allianz Life mencapai Rp 664,651 miliar atau bertumbuh 83,17% ketimbang periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, perolehan laba nan ciamik ditopang oleh kenaikan pendapatan premi perseroan sebanyak 24,4%, yaitu dari Rp 3,379 triliun pada kuartal ketiga tahun lalu menjadi sebesar Rp 4,205 triliun. Padahal, peningkatan premi industri asuransi jiwa cuma single digit.
Selain pendapatan premi, hasil investasi perseroan juga tercatat mengkilap. Hasil investasi Allianz Life melesat 40,1% atau menjadi Rp 397,023 miliar. Hasil investasi tersebut berasal dari pengelolaan dana investasi perseroan sebesar Rp 8,903 triliun per kuartal ketiga ini atau naik 15,1% dari Rp 7,732 triliun.
Secara keseluruhan, jumlah pendapatan Allianz Life Indonesia meningkat 25,6% menjadi Rp 4,646 triliun pada kuartal ketiga ini. Sementara, jumlah beban asuransi sebesar Rp 3,477 triliun ditambah dengan beban usaha Rp 392,466 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
