kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.678.000   -14.000   -0,83%
  • USD/IDR 16.585   -130,00   -0,79%
  • IDX 6.271   -214,85   -3,31%
  • KOMPAS100 907   -39,76   -4,20%
  • LQ45 704   -27,76   -3,80%
  • ISSI 197   -7,32   -3,58%
  • IDX30 365   -13,68   -3,62%
  • IDXHIDIV20 445   -14,85   -3,23%
  • IDX80 103   -4,03   -3,77%
  • IDXV30 108   -4,81   -4,27%
  • IDXQ30 120   -4,00   -3,23%

Laba Bersih Melesat 19,5% Sepanjang 2024, Ini Penjelasan Bos BCA Syariah


Jumat, 28 Februari 2025 / 14:07 WIB
Laba Bersih Melesat 19,5% Sepanjang 2024, Ini Penjelasan Bos BCA Syariah
ILUSTRASI. Layanan pengunjung di stan BCA Syariah saat BCA Expo 2024 di ICE BSD. PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) berhasil mencatatkan kenaikan laba bersih 19,5% menjadi Rp 183,7 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 153,8 miliar. KONTAN/Baihaki/16/8/2024


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) berhasil mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2024. Perseroan mencatatkan kenaikan laba bersih sekitar 19,5% menjadi Rp 183,7 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 153,8 miliar.

Presiden Direktur BCA Syariah, Yuli Melati Suryaningrum menyampaikan peningkatan laba bersih tersebut didorong oleh semua indikator kinerja finansial baik aset, pembiayaan yang berkualitas, maupun Dana Pihak Ketiga (DPK).

"Pertumbuhan yang solid ini didorong oleh kemampuan perusahaan untuk mengakselerasi teknologi dan adaptasi layanan yang didukung oleh pengelolaan sumber daya manusia dan manajemen risiko yang baik," ungkap Yuli dalam Pemaparan Kinerja BCA Syariah 2024- Evolve with Agility di Kantor Pusat BCA Syariah, Jakarta (28/2). 

Baca Juga: Bukukan Kinerja Positif, Laba BCA Syariah Tumbuh 16,7% per November 2024

Dari fungsi intermedia, BCA Syariah telah  menyalurkan pembiayaan yang berkualitas di semua segmentasi pembiayaan baik komersial, UMKM dan komersial, tumbuh sebesar 18,9% yoy dengan total pembiayaan mencapai Rp10,7 triliun.

Secara komposisi, pembiayaan BCA Syariah ditopang oleh pembiayaan komersial yang mencapai Rp7,4 triliun dengan pertumbuhan sebesar 17% yoy. Jika dilihat secara pertumbuhan, pembiayaan konsumer meliputi KPR iB, KKB iB dan Emas iB, tumbuh paling tinggi mencapai 74,7% dibandingkan pertumbuhan segmen pembiayaan lainnya.

Yuli menyebut, penyaluran pembiayaan BCA Syariah dilakukan dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian, tercermin pada Non Performing Financing (NPF) gross yang terjaga di posisi 1,54%.

Pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) BCA Syariah mencapai 20,3% yoy mencapai Rp13,2 triliun. Meningkatnya dana tabungan sebesar 17,9% yoy dan giro sebesar 21% yoy menjadikan perolehan dana murah (Current Account Saving Account/CASA) tumbuh sebesar 19,4% yoy. BCA Syariah mampu menjaga komposisi CASA di 2024 sebesar 37,8% terhadap DPK.

Baca Juga: Bank BCA Syariah Salurkan Pembiayaan UMKM Mencapai Rp 1,8 triliun per November 2024

Alhasil pertumbuhan pembiayaan dan DPK turut mendorong pertumbuhan aset BCA Syariah sebesar 15% yoy mencapai Rp16,6 triliun didukung oleh pertumbuhan DPK di semua produk baik tabungan, giro maupun deposito. Hal ini mencerminkan meningkatnya minat masyarakat untuk menabung di BCA Syariah.

BCA Syariah juga makin efisien dalam menjalankan operasionalnya, tercermin pada rasio BOPO yang berada di posisi 79%, sementara fungsi intermediasi perbankan ditunjukkan dari FDR pada 81,3% yang mencerminkan aktivitas penghimpunan dan penyaluran pembiayaan yang berimbang.

Yuli menambahkan pada tahun 2025 pihaknya akan memperkuat penyaluran pada sektor efisiensi energi, eco efficient dan transportasi ramah lingkungan.

"Kami akan melakukan pengembangan dan terus meningkatkan pemahaman mengenai pembiayaan hijau sehingga mampu meningkatkan portfolio berkelanjutan baik yang eksisting maupun yang belum terjangkau saat ini," ungkapnya. 

Selanjutnya: Tarif Trump Guncang Pasar, Mata Uang Berisiko dan Kripto Tertekan

Menarik Dibaca: Hujan Turun di Wilayah Ini, Simak Ramalan Cuaca Besok (1/3) di Jawa Barat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×