Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Bank Danamon Indonesia Tbk menahan laju pertumbuhan kredit dan meningkatkan perolehan dana pihak ketiga (DPK). Direktur Keuangan Bank Danamon Vera Eve Lim mengungkapkan, hal itu membuat rasio kredit terhadap DPK (LDR) turun menjadi 99% pada triwulan tiga 2013.
Sebelumnya, LDR perseroan masih sangat tinggi mencapai 103,5% pada periode sama tahun lalu, dan meningkat 105,4% pada triwulan dua 2013. "Kami cukup comfortable (nyaman) dengan LDR saat ini. Tidak bisa pasti, kadang naik sedikit kadang turun. Tapi ini level yang kami anggap cukup baik," kata Vera di Menara Bank Danamon, Jakarta, Kamis (17/10).
Vera menuturkan, dalam satu tahun, kredit Bank Danamon naik 14% dari Rp 113,26 triliun menjadi Rp 129,06 triliun. Sedangkan DPK tumbuh lebih tinggi sebesar 16% dari Rp 112,55 triliun menjadi Rp 130,23 triliun.
Vera merinci, pertumbuhan kredit perseroan secara triwulanan hanya naik 4%, sedangkan DPK tumbuh 10%. "Kami belum bisa menyimpulkan melambat secara signifikan (untuk kredit), tapi masih sesuatu yang wajar. Sepanjang tahun kami proyeksikan pertumbuhan 15%. Tahun depan belum selesai untuk proses budgetnya, tapi akan kami jaga di posisi ini," ujarnya.
Laporan Keuangan kuartal III Bank Danamon menyebutkan, penyaluran kredit segmen usaha mikro melalui Danamon Simpan Pinjam tumbuh sebesar 8% menjadi Rp 19,8 triliun pada kuartal ketiga tahun 2013 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kredit ke segmen Usaha Kecil Menegah tumbuh 21% menjadi Rp 20,2 triliun.
Secara total, kredit mikro dan UKM berkontribusi 31% terhadap total kredit Danamon. Kredit kepada segmen komersial tumbuh 27% pada kuartal ketiga tahun 2013 menjadi Rp 14,8 triliun. Kredit ke segmen Korporasi tumbuh 29% menjadi Rp 14,3 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News