CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.343.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.729   -36,00   -0,21%
  • IDX 8.407   44,65   0,53%
  • KOMPAS100 1.165   5,83   0,50%
  • LQ45 849   5,46   0,65%
  • ISSI 293   1,52   0,52%
  • IDX30 443   2,43   0,55%
  • IDXHIDIV20 514   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,83   0,64%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 142   1,06   0,76%

Lima berita keuangan-perbankan terpopuler sepekan


Sabtu, 16 Februari 2013 / 17:15 WIB
Lima berita keuangan-perbankan terpopuler sepekan
ILUSTRASI. Merck . REUTERS/Ralph Orlowski/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD PACKAGE - SEARCH 'BUSINESS WEEK AHEAD NOV 14' FOR ALL IMAGES


Reporter: Dyah Megasari |

1. Empat direktur BCA melepas sebagian saham (klik selengkapnya)

Jajaran direksi PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) ramai-ramai menjual kepemilikan sahamnya sejak awal tahun ini. Tercatat, hingga Rabu (13/2), ada empat petinggi BCA yang menjual kepemilikan sahamnya.

2. DPR: Bank asing harus jadi PT dan berlaku surut (klik selengkapnya)

Pembahasan revisi Undang-Undang Perbankan masih alot. Namun kini terdapat kecenderungan bahwa status Kantor Cabang Bank Asing (KCBA) tidak akan diperbolehkan berada di Indonesia.

3. Bank DBS targetkan KTA naik 30% (klik selengkapnya)

Bank DBS menargetkan pertumbuhan Kredit Tanpa Agunan (KTA) sebesar 30% tahun ini. Head of Consumer Banking DBS Indonesia Steffano Ridwan mengatakan KTA Bank DBS tersebut diberi nama Dana Bantuan Sahabat.

4. Rencana fixing spot kurs membuat Rupiah kuat (klik selengkapnya)

Rencana Bank Indonesia (BI) untuk memberlakukan fixing spot kurs secara harian sebagai referensi pasar ternyata berdampak baik terhadap nilai tukar Rupiah. Per hari ini, Rupiah berada di posisi 9.680. "Rupiah cukup bagus akhir-akhir ini. Ada juga hubungannya dari kurs referensi pasar itu," kata Direktur Kepala Grup Hubungan Masyarakat BI Difi A. Johansyah, Selasa, (12/2).

5. Laba perbankan tembus Rp 92,83 triliun di 2012 (klik selengkapnya)

Laba bank umum di akhir tahun 2012 tembus Rp 92,83 triliun. Nilai tersebut tumbuh 23,65% dari posisi akhir 2011 yang sebesar Rp 75,07 triliun dan sudah termasuk taksiran pajak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×