kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

LinkAja kejar jumlah transaksi naik 6 kali lipat di akhir tahun


Senin, 30 September 2019 / 19:29 WIB
LinkAja kejar jumlah transaksi naik 6 kali lipat di akhir tahun
ILUSTRASI. Aplikasi LinkAja


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) sebagai pemegang izin uang elektronik LinkAja terus memacu transaksi. Direktur Utama LinkAja Danu Wicaksana menyatakan sejak Maret hingga Agustus 2019, terjadi kenaikan jumlah transaksi hingga 4 kali lipat atau 400%.

“Namun target kita dari pemegang saham sangat tinggi. Sampai akhir tahun kita harus naik sampai 600%. Jumlah pengguna terdaftar hingga saat ini seluruh Indonesia sudah mencapai 32 juta. Namun, uniknya kita pengguna dari Jabodetabek hanya 25%,” ujar Danu di Jakarta pada Senin (30/9).

Baca Juga: LinkAja gandeng pemain P2P lending untuk pinjaman modal usaha merchant

Lanjut Ia, sebaran pengguna LinkAja berbeda dengan pemain uang elektronik berbasis server lainnya. Bahkan ia menyebut saat ini untuk pengguna dari Maluku dan Papua menyumbang pengguna dari 8% hingga 10%. Namun Danu bilang angka ini akan terus berubah.

“Ada kendalanya beberapa edukasi, akses internet juga harus kita akui (sebagai kendala). Tujuan kita bukan masyarakat yang bankable yang di kota besar, tapi menyasar di luar-luar sana,” tambah Danu.

Selain itu, Danu menyatakan semua pemain uang elektronik berupaya agar terjadi migrasi transaksi dari tunai ke uang elektronik. Ia bilang jangan sampai terjadi perpindahan transaksi dari kartu debit perbankan ke uang elektronik.

Baca Juga: LinkAja Syariah siap meluncur pada November nanti

“Kita sedang mencoba penggunaan bagaimana terjadi perpindahan uang tunai ke uang elektronik. Misalnya pembelian bensin atau LPG. Itu tantangan kita bagi seluruh pemain uang elektronik,” pungkas Danu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×