Reporter: Dina Farisah | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. PT Mega Auto Finance (MAF) dan PT Mega Central Finance (MCF) mantap melangkahkan kaki pada tahun ini. Bayang-bayang kelabu penyaluran kredit tahun lalu dijawab keduanya dengan optimisme.
Wiwie Kurnia, Presiden Direktur PT Mega Central Finance mengaku siap memikul tanggung jawab yang lebih besar pada tahun ini.
Bagaimana tidak, manajemen mengemban tugas untuk meningkatkan pertumbuhan pembiayaan dari Rp 5,5 triliun sepanjang tahun lalu menjadi Rp 9 triliun pada tahun ini.
Artinya, perusahaan harus mengayuh pertumbuhan pembiayaan 63,6% dibanding tahun lalu.
"Kenaikan pertumbuhan pembiayaan karena tahun ini kami merambah pada pembiayaan mobil baru. Tahun lalu, kami telah masuk pada pembiayaan mobil bekas," tutur Wiwie saat ditemui KONTAN di kantornya, Jumat (5/2).
Asal tahu saja, MAF merupakan perusahaan pembiayaan yang fokus pada merek Yamaha. Sementara MCF adalah perusahaan pembiayaan non Yamaha, misalnya Honda.
Wiwie bilang, keyakinan pertumbuhan pembiayaan tahun ini tidak hanya di topang oleh pembiayaan mobil baru. MAF dan MCF juga memperluas jaringan di luar Jawa Barat. Pihaknya mengincar peluang-peluang pembiayaan di seluruh Kabupaten Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News