Reporter: Ruisa Khoiriyah | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Penyaluran kredit di sektor agrobisnis masih terus menarik minat perbankan di tanah air. Bank dengan nilai penyaluran kredit terbesar kedua di Indonesia yakni PT Bank Mandiri Tbk salah satunya. Mandiri menyetujui pemberian fasilitas kredit investasi sebesar Rp 375 miliar kepada PT Golden Blossom Sumatra (GBS), anak perusahaan Gozco Plantations Group.
Penandatanganan loan agreement dilakukan oleh Executive Vice President Agro Based Bank Mandiri Rafjon Yahya, Direktur Utama PT GBS Rudyansyah dan Direktur PT GBS Andrew Michael Vincent serta disaksikan oleh Tjandra Mindharta Gozali selaku pemilik Gozco Plantations Group di Plaza Mandiri, Senin (22/11).
Fasilitas ini akan digunakan PT GBS untuk membiayai pengembangan kebun kelapa sawit seluas 7.446 hektar di Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan, termasuk pendirian bangunan serta sarana dan prasarana pendukung lainnya. Selain untuk pengembangan kebun inti, Bank Mandiri juga telah memfasilitasi pembiayaan untuk pengembangan kebun plasma bagi koperasi mitra PT GBS untuk rencana penanaman sampai dengan luasan 5.230 hektar dengan limit fasilitas sebesar Rp 219,34 miliar.
Ke depannya, Bank Mandiri juga tertarik untuk membiayai industri pengolahan kelapa sawit PT GBS sebagai lini usaha yang terpadu dengan kebun kelapa sawit perusahaan yang saat ini telah difasilitasi oleh Bank Mandiri.
Rafjon mengatakan, pengucuran kredit ini sejalan dengan keinginan Bank Mandiri untuk meningkatkan pembiayaan ke sektor perkebunan yang masih memiliki potensi pertumbuhan cukup cerah. “Sektor perkebunan, terutama perkebunan kelapa sawit, masih memiliki banyak ruang untuk pengembangan. Bank Mandiri ingin menangkap peluang ini dengan menjalin kerjasama strategis dengan para pemain utama di sektor ini, termasuk Gozco Plantations,” tutur Rafjon.
PT GBS merupakan anak perusahaan Gozco Plantations kedua yang memperoleh fasilitas kredit investasi Bank Mandiri. Sebelumnya Bank Mandiri juga telah mengucurkan pembiayaan kepada PT Suryabumi Agrolanggeng dengan nilai oustanding sebesar Rp 560,64 miliar.
Hingga September 2010, Bank Mandiri telah menyalurkan pembiayaan kepada perkebunan kelapa sawit, industri turunan & perdagangan produk kelapa sawit hingga sebesar Rp 29,99 triliun, dimana Rp 22,88 triliun diantaranya disalurkan untuk sektor on farm (kebun & pabrik pengolah kelapa sawit).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News