kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mandiri Utama Finance Catat Pertumbuhan Kredit Baru 68,2% di Kuartal I-2022


Rabu, 27 April 2022 / 10:16 WIB
Mandiri Utama Finance Catat Pertumbuhan Kredit Baru 68,2% di Kuartal I-2022
ILUSTRASI. Mandiri Utama Finance./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/03/11/2021.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren pertumbuhan yang terjadi pada industri multifinance turut dirasakan oleh Mandiri Utama Finance (MUF). Menutup kuartal I-2022, perusahaan mencatat kredit baru yang disalurkan tumbuh 68,21% atau senilai Rp 3,7 triliun.

Hal tersebut melanjutkan tren positif MUF dimana nilai kredit baru pada tahun 2021 sebesar Rp 11,6 triliun. Dengan catatan pertumbuhan year on year sebesar 97,61% dibandingkan tahun 2020, atau sebesar 42,75% jika dibandingkan tahun 2019.

Direktur Utama MUF, Stanley Setia Atmadja, mengungkapkan bahwa setelah melihat tren pembiayaan di kuartal I/2022, pihaknya akan terus fokus dalam upayanya membangun aksi keuangan yang semakin kuat dan berkelanjutan.

Baca Juga: Multifinance Menggenjot Pembiayaan Multiguna

”Ini sebuah pencapaian yang membangun rasa optimis bahwa Perseroan di akhir tahun akan membukukan nilai pembiayaan lebih besar dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan,” ujar Stanley dikutip dari keterangan resminya, Rabu (27/4).

Sementara itu, kualitas portofolio yang dikelola juga menunjukkan perbaikan yang berkesinambungan, dimana rasio NPF pada kuartal I/2022 tercatat sebesar 0,79%. Adapun, rasio NPF di akhir 2021 sebesar 0,87%.

Sebagai anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Stanley pun bilang MUF terus berupaya untuk menjadi pemimpin pasar di industri pembiayaan otomotif melalui berbagai produk cakupan pasar, dan sumber daya manusia (SDM).

Baca Juga: Multifinance Optimistis Pembiayaan Multiguna Akan Terdongkrak Momen Lebaran

Sementara,  MUF  juga memiliki Unit  Usaha   Syariah   (UUS)   yang berkolaborasi   dengan  PT Bank Syariah Indonesia Tbk menyalurkan pembiayaan kendaraan bermotor berbasis syariah. Pada tanggal 31 Desember 2021, piutang pembiayaan syariah tercatat sebesar 11,7% dari jumlah piutang pembiayaan yang dikelola. 

"Kami lihat tren pembiayaan Syariah juga mengalami peningkatan yang signifikan. Pertumbuhan MUF UUS diharapkan terus terjaga dengan kualitas pertumbuhan aset yang juga semakin baik dan kami percaya dapat melalui tahun 2022 dengan baik,” pungkas Stanley.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×