Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai bank digital bagian dari BRI Group, Bank Raya terus menghadirkan solusi untuk menjadi kawan finansial bagi masyarakat dan mitra bertumbuh bagi pelaku usaha. Untuk mendukung upaya membidik targer market yaitu komunitas dan segmen mikro, Bank Raya menghadirkan inovasi di Aplikasi Bank Raya.
Inovasi guna memudahkan komunitas menabung secara kolektif dan memantau transaksi finansial bersama itu adalah fitur Saku Bareng. Fitur ini melengkapi ragam Fitur Saku di aplikasi Bank Raya seperti Saku Bujet untuk membantu memisahkan tabungan kebutuhan sehari-hari, Saku Pintar untuk menabung pintar secara otomatis setiap bulannya, Saku Jaga untuk mempersiapkan dana darurat, serta Saku Bisnis untuk membantu pengelolaan keuangan dan operasional pelaku usaha.
Saku Bareng memberikan beberapa kemudahan untuk menabung kolektif. Seperti menu pembuatan lima saku hingga 100 orang anggota sehingga mempermudah dalam memisahkan bujet pribadi dan komunitas, monitor saldo dan mutasi rekening bersama anggota, pengelolaan dana keluar yang hanya dapat diakses oleh admin namun dengan persetujuan anggota. Sementara bagi para anggota akan mendapatkan notifikasi setiap ada transaksi keluar, dengan demikian memantau tabungan bareng menjadi lebih praktis, transparan, dan aman.
Baca Juga: Tak Mau Asal Menambah Nasabah, Sejumlah Bank Digital Fokus Mendorong Pengguna Aktif
Ida Bagus Ketut Subagia, Direktur Utama Bank Raya mengatakan, salah satu keunggulan produk perbankan digital Bank Raya adalah berbasis pada kebutuhan nasabah.
"Kami memahami, komunitas ini perlu didukung agar kegiatan mereka dapat berjalan lancar dengan adanya tabungan kolektif yang transparan dan aman agar mereka dapat menabung bersama di anggota komunitas. Sehingga Saku Bareng ini menjadi fitur yang tepat untuk mendukung para komunitas di Indonesia bertumbuh dengan baik," ujarnya dalam rilis ke Kontan.co.id, Kamis (30/5).
Setelah dua bulan diluncurkan, Saku Bareng telah dimanfaatkan oleh lebih dari seribu anggota komunitas dengan total 304 saku. Nasabah digital saving Bank Raya juga terus mengalami pertumbuhan yang baik,
“Kekuatan komunitas di tengah masyarakat Indonesia dengan kesamaan hobi atau latar belakang menjadi peluang untuk mendorong percepatan literasi digital masyarakat," ujar Bagus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
