kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.838   -98,00   -0,62%
  • IDX 7.384   -108,06   -1,44%
  • KOMPAS100 1.138   -20,96   -1,81%
  • LQ45 901   -18,70   -2,03%
  • ISSI 224   -1,86   -0,82%
  • IDX30 463   -11,32   -2,38%
  • IDXHIDIV20 560   -12,38   -2,16%
  • IDX80 130   -2,40   -1,81%
  • IDXV30 139   -1,66   -1,18%
  • IDXQ30 155   -3,12   -1,97%

Menteri BUMN 'todong' Himbara soal konsolidasi ATM


Senin, 26 Oktober 2015 / 11:45 WIB
Menteri BUMN 'todong' Himbara soal konsolidasi ATM


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) hari ini menyelenggarakan laporan 1 tahun Kementerian BUMN dengan tema "BUMN Hadir Untuk Negeri". Dalam acara ini, Menteri BUMN Rini Soemarno mendorong beberapa BUMN untuk mencapai target yang sudah di canangkan sebelumnya.

Misalnya untuk BUMN sektor perbankan, Rini mendorong realisasi konsolidasi ATM Himbara sudah harus selesai pada akhir tahun. Setelah sebelumnya rencana konsolidasi ATM ini mundur dari target awal yaitu pada September 2015 lalu.

Rini ingin agar embrio konsolidasi bank BUMN ini bisa segera terwujud. Oleh karena itu di acara ini, ia langsung menanyakan ke pihak Himbara. "Mumpung ada perwakilan tiga bank Himbara di sini, saya sekalian todong," kata Rini, Senin (26/10).

Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia Asmawi Syam sekaligus Ketua Himbara dengan nada yakin mengatakan akan segera menyelesaikan hal teknis yang diperlukan untuk mencapai target konsolidasi ATM ini. "Kami yakin sampai akhir tahun selesai," ujarnya.

Sebelumnya Kementerian BUMN memastikan peluncuran ATM Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) akan dilakukan sebelum akhir tahun 2015. Deputi Bidang Jasa Keuangan Kementerian BUMN Gatot Trihargo mengatakan, selama ini kendala utama konsolidasi ATM adalah masalah teknis dari masing-masing anggota Himbara.

Seperti diketahui, pembentukan jaringan ATM Himbara ini adalah bentuk sinergi bank-bank BUMN dalam peningkatan kualitas layanan dan menambah daya saing masing-masing bank dalam kompetisi perbankan. Dalam tahap pertama, diharapkan masing-masing bank BUMN bisa menyediakan sebanyak 200 ATM, sehingga total ATM Himbara menjadi 800 ATM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×