Reporter: Tim KONTAN | Editor: Ridwal Prima Gozal
KONTAN.CO.ID - Cuaca mendung pagi hari pada Jumat (8/12/2023) tak mematahkan semangat Harry Purwanto untuk bergegas pergi ke Kantor BUMDes Pujon Kidul dengan sepeda motornya. Ia langsung masuk ke ruangan dan menuju meja kerja yang di sampingnya terdapat standing bannerbertuliskan “Pojok Mantri BRI”. Ia pun kemudian membuka jaket dan menaruh tas di atas meja.
Beberapa berkas pun ia cek sembari menyeruput kopi hangat dan sesekali mengobrol dengan pegawai BUMDes yang ada di tempat.
Tidak terasa sudah bertahun-tahun Harry menjadi Mantri PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk di Pujon Kidul, Kabupaten Malang sejak 2016 silam. Secara sederhana, Mantri BRI kerap dikenal sebagai petugas yang menangani kredit dan simpanan di tempat ia ditugaskan. Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi di sektor perbankan, tugas seorang mantri jelas bertambah.
Baca Juga: Pembiayaan ULaMM Syariah Dapat Diakses di 624 Kantor PNM
Harry menyebut, setelah menjadi Mantri BRI, ia mendapat arahan untuk menyukseskan program revitalisasi Mantri BRI. Kini Mantri BRI fokus menaungi satu desa di mana ia harus melakukan pendampingan terhadap semua aspek yang ada di desa tersebut.
“Saya mesti membantu pengembangan desa, termasuk pengembangan UMKM-nya dan pendidikannya,” ujar Harry ketika ditemui Tim Jelajah KONTAN, 8 Desember 2023.
Mantri BRI turut melakukan pendampingan UMKM di Desa Pujon Kidul. Di desa tersebut terdapat sejumlah kluster UMKM atau Kumpulan usaha yang bergerak di bidang serupa, antara lain kluster pengolahan susu, kluster batik, kluster homestay, dan kluster pedagang. BRI mencoba menyatukan sejumlah pelaku UMKM di Pujon Kidul dalam suatu kluster agar mudah dalam melakukan pendampingan.
Di sini Harry membantu tim dari BRI yang memberikan pendampingan kepada pelaku UMKM dalam melakukan pemasaran, pengemasan produk, hingga menaikkan kelas produk UMKM dari masing-masing kluster.
Selain itu, Mantri BRI juga mendukung pengembangan digitalisasi keuangan di Pujon Kidul. Asal tahu saja, Pujon Kidul dikenal sebagai desa wisata, sehingga BRI berusaha mendorong seluruh pelaku UMKM termasuk masyarakat di sana untuk Go Digital.
“Saya membantu memasang mesin Electronic Data Capture (EDC) dan QR Code pada masing-masing unit BUMDes Pujon Kidul, sehingga mempermudah proses transaksi keuangan antara BUMDES dan konsumen,” ungkap Harry.
Lebih lanjut, Harry juga membantu BRI dalam menyalurkan beasiswa kepada siswa sekolah level menengah yang berprestasi di Pujon Kidul, baik secara akademik maupun nonakademik.
Baca Juga: Agen BRILink dari BRI Bantu Masyarakat Desa Pujon Kidul Akses Layanan Keuangan
Tidak ketinggalan, sebagaimana tugas mantri pada umumnya, Harry tentu aktif melakukan pemasaran produk-produk pinjaman BRI bagi masyarakat Pujon Kidul yang membutuhkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
