Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) atau MNC Bank, anak usaha dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP), yang merupakan bagian dari MNC Group, kembali mencatatkan kinerja keuangan yang impresif pada periode semester I-2025.
Hingga semester II-2025, MNC Bank berhasil mencatatkan laba bersih senilai Rp 41,71 miliar, melonjak 41,50% secara tahunan atau year-on-year (YoY) dari periode yang sama tahun 2024 senilai Rp 29,48 miliar.
Peningkatan laba bersih ini ditopang oleh pendapatan bunga yang mencapai Rp 773,37 miliar atau naik 13,64% YoY dari Rp 680,53 miliar pada periode yang sama tahun lalu, serta kenaikan pendapatan operasional lainnya menjadi Rp 73,05 miliar di periode 6 bulan pertama 2025.
"MNC Bank terbukti dapat mengoptimalkan sumber pendapatan non-bunga, seperti fee-based income dari layanan kredit dan transaksi, serta aktivitas treasury," kata Rita Montagna, Presiden Direktur MNC Bank dalam siaran pers, Senin (4/8/2025).
Baca Juga: Strategi MNC Bank Capai Target Pertumbuhan DPK hingga 7% pada 2025
Lebih lanjut Rita menjelaskan, kinerja positif ini merefleksikan efektivitas strategi yang dijalankan, selaras dengan komitmen MNC Bank untuk konsisten mencatatkan pertumbuhan positif di setiap periodenya.
Selain itu, MNC Bank juga mencatatkan pertumbuhan total aset menjadi Rp 21,06 triliun hingga Juni 2025, meningkat 15,68% YoY dari periode yang sama tahun 2024.
“Kenaikan total aset di triwulan II 2025 terutama didorong oleh peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 7,83% YoY menjadi Rp 14,86 triliun, dari Rp 13,78 triliun di triwulan II 2024,“ papar Rita.
Rita melanjutkan, bahwa MNC Bank juga berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 11,22 triliun hingga Juni 2025, meningkat 5,63% YoY dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 10,62 trilliun.
Hal ini sejalan dengan pertumbuhan kredit perbankan di Indonesia sebesar 7,78% di semester II 2025.
Lebih rinci, perolehan DPK terdiri dari Deposito senilai Rp 12,25 triliun, Tabungan senilai Rp 1,73 triliun, dan Giro senilai Rp 884 miliar pada periode yang berakhir 20 Juni 2025.
Hal ini menegaskan kepercayaan masyarakat yang terus meningkat terhadap MNC Bank, di tengah situasi ekonomi global yang masih diwarnai oleh ketidakpastian geopolitik dan tekanan ekonomi.
Sementara dari sisi pembiayaan, penyaluran kredit MNC Bank didominasi oleh segmen Corporate-Commercial senilai Rp 9,62 triliun, disusul oleh segmen Consumer senilai Rp 1,60 triliun.
Penerapan manajemen risiko yang prudent dan terukur berdampak positif pada Rasio Non-Performing Loan (NPL) net, yang membaik dari 3,17% di triwulan II 2024, menjadi 3,01% pada triwulan II 2025.
Rita juga menyampaikan bahwa laba bersih yang diperoleh merupakan hasil dari strategi berkelanjutan MNC Bank yang berfokus pada pengembangan ekosistem pendanaan dan pembiayaan.
“Kami memastikan capaian kinerja ini akan terus berlanjut ke depan. Kami akan terus berinovasi untuk menghadirkan layanan perbankan terbaik bagi nasabah, demi tumbuh-kembang MNC Bank menjadi bank yang memiliki daya saing tinggi di Indonesia,“ ungkap Rita.
Selanjutnya: Simak Daftar Lapangan Padel di Yogyakarta yang Wajib Dikunjungi Pecinta Olahraga
Menarik Dibaca: Apakah Bagus Makan Apel untuk Diet Menurunkan Berat Badan?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News