kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.782   14,00   0,09%
  • IDX 7.487   7,98   0,11%
  • KOMPAS100 1.158   3,64   0,32%
  • LQ45 919   5,52   0,60%
  • ISSI 226   -0,86   -0,38%
  • IDX30 474   3,44   0,73%
  • IDXHIDIV20 572   4,20   0,74%
  • IDX80 132   0,66   0,50%
  • IDXV30 140   1,11   0,79%
  • IDXQ30 158   0,84   0,54%

NPF dikabarkan menggunung, begini kata manajemen Bank Muamalat


Kamis, 05 Desember 2019 / 19:45 WIB
NPF dikabarkan menggunung, begini kata manajemen Bank Muamalat
ILUSTRASI. Teller menghitung uang di Bank Muamalat, Jakarta Selatan, Kamis (10/3). Menyusul beredarnya kinerja yang tengah kesulitan, pihak manajemen Bank Muamalat pun angkat suara.


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menyusul beredarnya kinerja PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yang tengah kesulitan, pihak manajemen Bank Muamalat pun angkat suara. Dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (5/12), Bank Muamalat mengatakan bahwa sampai saat ini operasional perusahaan masih berjalan secara baik dan normal.

Direktur Utama Bank Muamalat Achmad K. Permana menjelaskan bahwa sejauh ini pelayanan perbankan terhadap nasabah masih tetap berjalan normal, baik di tingkat pusat maupun cabang-cabang di seluruh Indonesia.

Permana juga menegaskan, bahwa informasi yang beredar mengenai tingginya rasio pembiayaan bermasalah atau non performing financing (NPF) Bank Muamalat tidak sesuai dengan fakta. Pasalnya, menurutnya sampai saat ini NPF net Bank Muamalat masih berada di bawah ketentuan yang ditetapkan oleh regulator yaitu di bawah 5%.

Baca Juga: Dari NPF naik hingga laba turun, begini kinerja Bank Muamalat di kuartal III 2019

Memang, dalam laporan keuangan kuartal III 2019, NPF Bank Muamalat tercatat sebesar 4,64%. "Pemberitaan yang menyebutkan bahwa NPF Bank Muamalat mencapai 40% dari total pembiayaan saat ini adalah tidak benar dan tidak memiliki landasan yang akurat," terang Permana.

Bank syariah pertama di Tanah Air ini juga menambahkan, bahwa informasi tersebut sudah diklarifikasi oleh manajamen Bank Muamalat kepada Islamic Development Bank (IsDB) pusat di Jeddah, Arab Saudi. "IsDB menyatakan tidak pernah memberikan pernyataan terkait Bank Muamalat Indonesia," kata dia.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×