kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.754   6,00   0,04%
  • IDX 7.465   -14,67   -0,20%
  • KOMPAS100 1.154   -0,52   -0,05%
  • LQ45 915   1,16   0,13%
  • ISSI 226   -1,02   -0,45%
  • IDX30 472   1,60   0,34%
  • IDXHIDIV20 569   1,93   0,34%
  • IDX80 132   0,17   0,13%
  • IDXV30 140   1,00   0,72%
  • IDXQ30 157   0,29   0,18%

OCBC NISP cermati NPL kredit real estate


Selasa, 02 Januari 2018 / 16:35 WIB
OCBC NISP cermati NPL kredit real estate


Reporter: Yoliawan H | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa perbankan lebih berhati-hati untuk menyalurkan kredit di sektor properti khususnya kredit real estate. Pun, Bank Indonesia (BI) mencatat kredit sektor real estate mengalami perlambatan di bulan November 2017 sebesar 8,7% year on year (yoy), lebih rendah dari Oktober sebesar 9,5% yoy.

Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC NISP) mengatakan, kredit sektor properti memang salah satu sektor yang harus dicermati karena non-performing loan (NPL) yang lumayan tinggi. Kendati demikian, NPL OCBC NISP di sektor ini terbilang aman di bawah 2%, itu karena pihaknya berhati-hati dalam setiap penyaluran kredit.

“Akhir tahun memang permintaan kredit sektor ini sedang menurun ditambah lagi kondisi NPL agak tinggi dan berisiko,” ujar Parwati saat ditemui di Jakarta, Selasa (2/1).

Parwati menjelaskan, outstanding kredit properti real estate OCBC NISP terbilang kecil yaitu di bawah 10% dari total kredit pada tahun 2017 dan tahun 2018 ini pihaknya masih akan menjaga di kisaran 10%.

Berdasarkan laporan keuangan per November 2017, OCBC NISP telah menyalurkan kredit hingga Rp 102,27 triliun, tumbuh 15,12% yoy dari tahun sebelumnya sebesar Rp 88,84 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×