kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.887   61,00   0,38%
  • IDX 7.129   -31,79   -0,44%
  • KOMPAS100 1.094   -0,86   -0,08%
  • LQ45 868   -3,58   -0,41%
  • ISSI 216   0,12   0,05%
  • IDX30 443   -2,98   -0,67%
  • IDXHIDIV20 536   -4,30   -0,80%
  • IDX80 125   -0,18   -0,15%
  • IDXV30 133   -2,27   -1,67%
  • IDXQ30 148   -1,19   -0,80%

OJK Catat Aset Perusahaan Pembiayaan Syariah Rp 33,76 Triliun per September 2024


Senin, 18 November 2024 / 13:20 WIB
OJK Catat Aset Perusahaan Pembiayaan Syariah Rp 33,76 Triliun per September 2024
ILUSTRASI. Pelayanan nasabah di PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Jakarta, Kamis (22/2/2024). Bank Muamalat menargetkan outstanding pembiayaan multiguna meningkat sekitar 125% year on year pada 2024. Selain itu, kontribusi pembiayaan multiguna diharapkan dapat mencapai sekitar 20% dari total portofolio pembiayaan konsumer Bank Muamalat. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan aset perusahaan pembiayaan syariah mengalami pertumbuhan signifikan. Berdasarkan data infografis OJK yang dipublikasikan di situs resmi pada 14 November 2024, aset perusahaan pembiayaan syariah per September 2024 mencapai Rp 33,76 triliun. Nilai itu tercatat meningkat 19,12%, jika dibandingkan capaian per September 2023.

"Adapun aset per September 2023 sebesar Rp 28,34 triliun," tulis OJK, dikutip Minggu (17/11).

OJK mencatat nilai aset perusahaan pembiayaan syariah juga meningkat sebesar 0,27%, jika dibandingkan capaian per Agustus 2024 yang sebesar Rp 33,67 triliun.

Sementara itu, piutang pembiayaan syariah tercatat sebesar Rp 27,65 triliun per September 2024. Nilai itu meningkat 20,89%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 22,87 triliun. Adapun gearing ratio perusahaan pembiayaan syariah 1,07 kali per September 2024.

Baca Juga: Penyaluran Pembiayaan Perusahaan Multifinance Tumbuh Positif pada Oktober 2024

Secara keseluruhan, OJK mencatat piutang pembiayaan perusahaan multifinance sebesar Rp 501,78 triliun per September 2024. Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman mengatakan nilai piutang pembiayaan per September 2024 tumbuh 9,39% secara Year on Year (YoY). 

Agusman menerangkan profil risiko pembiayaan tetap terjaga, yang mana Non Performing Financing (NPF) Net tercatat sebesar 0,81% pada September 2024. Adapun nilai tersebut membaik dari bulan sebelumnya yang mencapai 0,83%. Sementara itu, Non Performing Financing (NPF) Gross perusahaan pembiayaan pada September 2024 sebesar 2,62%. Angka itu membaik, jika dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 2,66%.

Selanjutnya: Di Dominasi Matik, Penjualan Motor Honda Tembus 4,19 Juta Unit per Oktober 2024

Menarik Dibaca: Konsumsi Minuman Ini Sebelum Tidur untuk Menurunkan Berat Badan, Ada 10 Pilihan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×