kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

OVO Sebut Telah Kerja Sama dengan 2 Juta Merchant untuk Layanan QRIS


Senin, 22 Juli 2024 / 19:35 WIB
OVO Sebut Telah Kerja Sama dengan 2 Juta Merchant untuk Layanan QRIS
ILUSTRASI. OVO mencatat telah bekerja sama dengan lebih dari 2 juta merchant dalam layanan QRIS.


Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform dompet digital OVO mencatat sampai saat ini telah bekerja sama dengan lebih dari 2 juta merchant dalam layanan QRIS.

Chief Operating Officer OVO, Eddie Martono mengatakan dari jumlah tersebut sebagian besar merchant merupakan pelaku UMKM dan tersebar di sekitar 600 kota atau kabupaten Indonesia. 

"Dalam kurun waktu setahun terakhir, lebih dari 500.000 UMKM baru telah bergabung di ekosistem OVO dan GRAB, ini membuka hampir 1 juta lapangan pekerjaan baru," kata Eddie kepada KONTAN, Senin (22/7). 

Baca Juga: AstraPay Sebut Rata-rata Transaksi QRIS Mencapai 1 Juta Transaksi Per Bulan

Lebih lanjut Eddie menjelaskan kinerja ini berkat dari upaya OVO dalam melakukan penetrasi dan memaksimalkan ekosistem di OVO. Adapun dompet digital ini hadir dihampir semua aspek kebutuhan pembayaran sehari-hari, baik itu offline maupun online. 

Layanan keuangan yang disediakan OVO juga bervariasi, misalnya pinjaman umkm, produk asuransi, hingga management aset, serta layanan-layanan terkait dengan uang elektronik seperti transfer dana dan tarik tunai. Jadi tidak sebatas hanya untuk pembayaran. 

Terkait proyeksi, Eddie tidak membeberkan secara gamblang target yang dibidik dari transaksi QRIS namun pihaknya yakin mampu mencapi bisnis berkelanjutan dengan terus mengoptimalkan sistem integrasi di ekosistem OVO untuk meraup keuntungan. 

Baca Juga: Akseleran Bidik Laba Rp 20 Miliar di Akhir 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×