kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Pasar otomotif naik, bisnis asuransi kendaraan terkerek


Rabu, 29 Agustus 2018 / 17:46 WIB
Pasar otomotif naik, bisnis asuransi kendaraan terkerek
ILUSTRASI. Asuransi kendaraan


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar kendaraan bermotor masih tumbuh positif di tahun ini. Pelaku usaha asuransi umum ikut menikmati berkah ini. Soalnya bisnis asuransi kendaraan juga ikut terkerek.

Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat selama enam bulan pertama tahun ini, premi yang didapat dari lini bisnis ini mencapai Rp 9,2 triliun, naik 9% dibanding periode yang sama di tahun lalu yang sebesar Rp 8,4 triliun.

Menurut Direktur Eksekutif AAUI Dody AS Dalimunthe, perkembangan pasar otomotif memang masih jadi faktor utama penentu laju bisnis asuransi kendaraan. Pertumbuhan preminya masih bekorelasi dengan tren penjualan kendaraan yang ada di pasaran.

"Pertumbuhan premi lini bisnis ini didukung penjualan kendaraan yang meningkat di semester pertama 2018 dan kredit kepemilikan kendaraan," kata Dody baru-baru ini.

Pasar produk otomotif memang menunjukan tren positif di tahun ini. Angka penjualan sepeda motor misalnya tumbuh 11,2% secara tahunan menjadi tiga juta unit hingga pertengahan tahun 2018.

Sementara penjualan mobil juga naik 3,7% menjadi 553.779 unit.

Kenaikan pasar kendaraan bermotor juga tak lepas dari pertumbuhan ekonomi yang masih positif di tahun ini. Ditambah tren perbaikan harga komoditas yang mengerek daya beli di daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×