Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) buka suara terkait kabar batalnya rencana penerbitan obligasi Social Global Bond yang nilainya mencapai US$ 400 juta. Kabar tersebut mencuat ketika situasi pasar saham yang turut merembet ke sektor keuangan lainnya.
Ketika dikonfirmasi, Direktur Utama BTN Nixon L.P. Napitupulu menegaskan tidak akan membatalkan rencana penerbitan obligasi tersebut. Ia hanya mengungkapkan rencana penerbitan tersebut sedang menunggu waktu yang tepat.
Baca Juga: Cek Rekomendasi Teknikal Saham BBTN, MIKA, PGAS dan PNLF untuk Perdagangan Rabu (5/3)
Ia memastikan rencana penerbitan obligasi ini tetap akan terjadi di bulan ini. Nixon bilang saat ini pihaknya sedang menunggu waktu yang tepat agar harga yang didapatkan adalah yang terbaik.
“Mau masuknya lihat tanggal yang pas buat market price yang terbaik,” ujarnya kepada KONTAN, Rabu (19/3).
Di sisi lain, Nixon juga menegaskan sudah ada beberapa investor yang memang berminat dengan obligasi tersebut. Beberapa nama besar seperti Blackrock dan Fidelity pernah disebutnya sebagai calon investor.
“Cuma kita masih lihat pricing terbaik dulu, ketika us treasury yield terbaik,” tambahnya.
Baca Juga: Langkah Konsolidasi Akan Berlanjut, Taji KPR Syariah Bank BTN (BBTN) Kian Kuat
Sebagai informasi, tujuan BTN merilis social bond atau BTN Social Notes yaitu hasil dananya akan digunakan untuk menyalurkan kredit pemilikan rumah (KPR) masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Sebelumnya, sumber Bloomberg, mengungkapkan BTN menarik rencana penerbitan obligasi berdenominasi dolarnya yang rencananya mulai dipasarkan pada Selasa (18/03). Sayangnya, volatilitas pasar membuat rencana tersebut dibatalkan.
Selanjutnya: Daftar 10 Kota dengan Kuliner Terbaik di Dunia, Jakarta Termasuk
Menarik Dibaca: Fokus pada Arus Kas, Ini 3 Tips Bertahan bagi Brand Lokal dari Hypefast
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News