Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idAA untuk MTN Subordinasi II/2023 milik PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Di saat yang sama, Pefindo juga menegaskan peringkat idAAA untuk bank tersebut.
“Prospek untuk peringkat Bank Mandiri adalah stabil,” tulis Pefindo dalam keterangan pemeringkatan, Jumat (30/6).
Pefindo menyebutkan peringkat korporasi mencerminkan dukungan yang kuat dari pemegang saham pengendali dalam hal ini pemerintah Indonesia dan terbukti dengan posisi bisnisnya yang superior, permodalan dan profil likuiditas yang sangat kuat.
Meski demikian, kekuatan tersebut sebagian diimbangi oleh persaingan yang ketat di tengah kondisi ekonomi makro yang penuh tantangan. Oleh karenanya, peringkat bisa saja turun jika adanya penurunan dukungan dari pemerintah yang mungkin terjadi sebagai akibat dari memburuknya profil kredit Bank Mandiri.
Baca Juga: Intip Saham-Saham yang Banyak Diburu Asing Saat IHSG Menguat Kemarin
Sebagai informasi, Per 31 Desember 2022, pemerintah memiliki 52% saham Bank Mandiri, Indonesia Investment Authority (INA) 8% saham, sedangkan sisanya 40% dipegang oleh publik.
Operasional Bank Mandiri didukung oleh 2.370 kantor di dalam dan luar negeri, 1.687 outlet mikro, 13.068 ATM, dan 38.200 karyawan.
BMRI juga memberikan layanan keuangan lainnya melalui anak perusahaannya, antara lain PT Bank Syariah Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri Taspen, PT Mandiri Tunas Finance, PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia, PT AXA Mandiri Financial Services, dan PT Mandiri Sekuritas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News