Reporter: Amanda Christabel | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan, jumlah investor baru sepanjang 2020 telah tumbuh sebesar 53,47% dari total jumlah investor pada 2019. Sejalan dengan ini, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatatkan pertumbuhan rekening dana investor (RDN) yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
“Saat ini BCA telah mencatat pembukaan RDN mencapai lebih dari 1 juta rekening, yang menempatkan BCA sebagai pemegang market share RDN terbesar di Indonesia. Pencapaian ini ditopang oleh literasi keuangan dan transformasi digital yang dilakukan secara berkesinambungan,” ujar Direktur BCA John Kosasih dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id pada Selasa (20/7).
John bilang, sejalan dengan transformasi digital yang dilakukan, BCA menjembatani kebutuhan perusahaan efek dan masyarakat untuk bertransaksi di pasar modal dengan menyediakan layanan pembukaan RDN secara daring, melalui aplikasi Perusahaan Efek yang terintegrasi dengan sistem BCA.
Baca Juga: BCA catatkan penjualan SBR010 lebih dari Rp 2 triliun
Dengan layanan digital tersebut, proses pembukaan RDN dapat dilakukan dalam waktu singkat, nyaman, dan aman sehingga nasabah dapat langsung bertransaksi di pasar modal.
“Dengan solusi perbankan yang terintegrasi, baik dari sisi pembukaan rekening hingga monitoring portofolio, kami berharap masyarakat lebih mudah dan nyaman bertransaksi di pasar modal sehingga mendorong pertumbuhan dan perkembangan industri Pasar Modal Indonesia,” tambahnya.
BCA juga menyediakan fasilitas monitoring portofolio dana bagi investor melalui fitur info RDN pada BCA Mobile dan Klik BCA secara daring, serta melalui e-statement yang dikirimkan tiap bulannya kepada nasabah.
BCA juga telah terhubung dengan fasilitas AKSes KSEI yang terintegrasi dengan sistem Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) untuk memantau seluruh investasi dan RDN melalui Klik BCA.