Reporter: Adi Wikanto | Editor: Johana K.
Bank Mandiri kembali menyalurkan bantuan ke Kota Padang, Sumatera Barat. Bantuan tersebut senilai Rp Rp 8,5 miliar untuk merenovasi fasilitas umum pasca gempa bumi pada 30 September 2009 lalu. Agus Martowardojo menyerahkan bantuan tersebut ke Walikota Padang, Fauzi Bahar di di Masjid Raya Ganting, Padang, Rabu (17/2).
Bantuan tersebut berasal dari masyarakat yang dihimpun melalui program Mandiri Peduli dan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Bank Mandiri. Rinciannya, sebesar Rp 3,3 miliar untuk merenovasi Puskesmas Padang Pasir. Kemudian, Rp 3,9 miliar untuk merenovasi SD Damar. Selain itu, Rp 1,3 miliar untuk membangun kembali Masjid Raya Ganting yang rusak. "Diharapkan, bantuan tersebut dapat mengembalikan fasilitas-fasilitas umum, seperti sebelum gempa," kata Agus.
Selain itu, Bank Mandiri juga memberikan bantuan secara simbolis untuk operasi katarak secara gratis kepada 50 pasien penderita katarak. Bantuan operasi ini adalah hasil kerjasasama Bank Mandiri dengan Persatuan Dokter Mata Indonesia Padang. Bank Mandiri juga memberikan imunisasi secara simbolis kepada anak-anak balita yang hadir di sana.
Sebelumnya Bank Mandiri telah memberikan bantuan sesaat setelah terjadinya gempa di Padang, yaitu pada tahap tanggap darurat dan transisi senilai total Rp 1,6 miliar. Dana yang berasal dari dana PKBL Bank Mandiri tahun anggaran 2009 itu, digunakan untuk bantuan sembako, tenda dan posko kesehatan serta mobil tangki air bersih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News