kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.684.000   -8.000   -0,47%
  • USD/IDR 16.384   -10,00   -0,06%
  • IDX 6.606   73,67   1,13%
  • KOMPAS100 983   14,84   1,53%
  • LQ45 772   9,61   1,26%
  • ISSI 202   2,60   1,31%
  • IDX30 399   4,60   1,16%
  • IDXHIDIV20 481   6,60   1,39%
  • IDX80 112   1,41   1,28%
  • IDXV30 117   1,27   1,10%
  • IDXQ30 132   1,54   1,18%

Pendanaan Fintech dari Lender Perbankan Diprediksi Terus Tumbuh


Senin, 11 November 2024 / 18:04 WIB
Pendanaan Fintech dari Lender Perbankan Diprediksi Terus Tumbuh
ILUSTRASI. Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) memproyeksikan pendanaan dari lender perbankan berpotensi akan terus bertumbuh ke depannya.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) memproyeksikan pendanaan dari lender perbankan berpotensi akan terus bertumbuh ke depannya.

Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) Entjik Djafar menyebut hal itu dipicu oleh market untuk unbanked yang masih terbuka sangat lebar.

"Untuk market unbanked, bank belum bisa menjangkau dengan cepat," ucapnya kepada Kontan, Senin (11/11).

Oleh karena itu, Entjik berpendapat kerja sama channeling dengan bank tentu akan terus tumbuh secara signifikan ke depannya. 

Baca Juga: Lender Institusi Mendominasi Fintech Lending, Begini Penjelasan Asosiasi Fintech

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), outstanding pinjaman yang disalurkan lender perbankan mencapai Rp 40,54 triliun per Agustus 2024. Nilai itu meningkat drastis 61%, dibandingkan pencapaian per Agustus 2023 yang sebesar Rp 25,18 triliun.

Entjik juga memperkirakan masih banyak lender asing yang akan menyalurkan pendanaan di fintech lending ke depannya. Ini mengingat pasar fintech lending di Indonesia yang masih besar.

"Oleh karena itu, lender asing akan tetap bertumbuh," kata Entjik.

Jika menilik data OJK, outstanding pinjaman dari lender asing mencapai Rp 13,95 triliun per Agustus 2024 dengan jumlah rekening pemberi pinjaman sebanyak 815 entitas. Nilai itu meningkat dibandingkan pencapaian per Agustus 2023 yang sebesar Rp 10,28 triliun dengan jumah rekening pemberi pinjaman sebanyak 261 entitas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×