Reporter: Ferry Saputra | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat pendapatan premi industri asuransi umum tumbuh dobel digit per kuartal III-2024.
Wakil Ketua AAUI untuk Bidang Statistik dan Riset AAUI Trinita Situmeang mengatakan pendapatan premi asuransi umum per kuartal III-2024 sebesar Rp 79,69 triliun.
"Nilai itu tumbuh 14,5%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 69,61 triliun," ujarnya dalam konferensi pers AAUI di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (3/12).
Trinita menerangkan pendapatan premi industri asuransi umum ditopang oleh lini bisnis asuransi properti, kendaraan, dan kredit.
Secara rinci, asuransi properti membukukan premi sebesar Rp 23,48 triliun per kuartal III-2024 dengan porsi 29,3% terhadap total pendapatan premi industri. Asuransi kendaraan membukukan premi sebesar Rp 14,69 triliun dengan porsi sebesar 18,6% terhadap total premi industri.
Baca Juga: Pendapatan Premi Asuransi Tradisional Melaju
"Disusul asuransi kredit yang membukukan premi sebesar Rp 12,26 triliun dengan porsi 15,6% terhadap total premi industri per kuartal III-2024," ungkapnya.
Sementara itu, Trinita menyampaikan pembayaran klaim asuransi industri umum per kuartal III-2024 mencapai Rp 33,38 triliun. Nilai itu meningkat 18,5%, dibandingkan periode sama pada tahun sebelumnya yang sebesar Rp 28,18 triliun.
Adapun penyumbang klaim industri terbesar berasal dari lini asuransi kredit, yang membukukan nilai klaim mencapai Rp 10,49 triliun. Nilai itu meningkat sebesar 44,2%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu.
Selanjutnya: Dorong Industri Film Lokal Berkembang, Netflix dan JAFF Gelar REEL LIFE Film Camp
Menarik Dibaca: Dorong Industri Film Lokal Berkembang, Netflix dan JAFF Gelar REEL LIFE Film Camp
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News