kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan bancassurance bank meningkat pesat sejak Juni 2020


Selasa, 29 September 2020 / 19:17 WIB
Penjualan bancassurance bank meningkat pesat sejak Juni 2020
ILUSTRASI. Penjualan bancassurance bank meningkat pesat sejak Juni 2020


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Volume penjualan bancassurance perbankan mengalami tren peningkatan sejak Juni setelah pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dilonggarkan. Alhasil, pendapatan komisi atau fee based income (FBI) mereka dari bisnis tersebut terkerek.

Commonwealth Bank misalnya, mencatat tren peningkatan penjualan bancassurance selama bulan Juni- Agustus 2020. Volume penjualannya meningkat hampir tiga kaliĀ  lipat dibandingkan dengan tiga bulan sebelumnya di masa awal Covid-19.

Ivan Jaya, Executif Vice President Head of Wealth Management & Premier Banking Commonwealth Bank mengatakan, nasabah sudah mulai terbiasa dengan protokol kesehatan PSBB sejak Juni dan mulai terbuka untuk berdiskusi tentang solusi proteksi baik asuransi jiwa maupun asuransi kesehatan.

Fee based income bancassurance yang didapat bank ini selama tiga bulan terakhir juga menunjukkan peningkatan hampir tiga kali lipat dibandingkan saat bulan-bulan di awal Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Bank kurang efisien, rasio BOPO menanjak per Juni 2020

Namun secara total sejak Januari-Agustus, fee-based income bancassurance Commonwealth masih lebih rendah sekitar 25-30% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. "Hal itu karena nasabah masih belum nyaman bertemu tenaga pemasar asuransi itu pada awal Covid-19," kata Ivan pada Kontan.co,id, Selasa (29/9)

Ivan bilang, perkembangan Covid-19 dan adanya ketentuan PSBB lagi akan mempengaruhi prospek bisnis bancassurance. Namun, menurutnya, dengan meningkatnya kesadaran nasabah akan semakin pentingnya proteksi kesehatan akan membuat nasabah terbuka untuk menyusun rencana proteksi yang lebih komprehensif.

Saat ini, Commonwealth fokus pada penjualan produk i tradisional, seperti salah satu produk unggulan perseroan FWD Multiple Protection yang memberikan perlindungan terhadap penyakit kritis sampai dengan tiga kali lipat untuk satu polis, dimana produk-produk sejenis hanya memberikan klaim rata-rata hanya satu kali untuk satu polis.

Baca Juga: Fee based income Bank BRI tumbuh 18,59% di semester I 2020




TERBARU

[X]
×