Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Utama Finance (MUF) melaporkan pertumbuhan penyaluran pembiayaan sebesar 3,5% secara tahunan atau year on year (YoY) pada kuartal I-2025.
Meskipun tidak merinci nilai pasti penyaluran pembiayaan tahun ini, MUF tercatat telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 5,6 triliun pada kuartal I-2024.
Head of Corporate Secretary & Legal MUF, Elisabeth Lidya Sirait, menyampaikan bahwa segmen pembiayaan mobil baru masih menjadi penyumbang terbesar, dengan kontribusi sekitar 53% dari total pembiayaan.
Baca Juga: Mandiri Utama Finance (MUF) Proyeksikan Rasio NPF Stabil Usai Lebaran
Selain itu, mobil bekas menyumbang 19%, diikuti oleh pembiayaan dana tunai sebesar 18%, dan pembiayaan sepeda motor (baru dan bekas) sekitar 10,5%.
"Beberapa faktor yang mendorong kinerja positif di kuartal I-2025 yaitu keberlanjutan sinergi dengan Bank Mandiri dan BSI sebagai captive market dan sumber pendanaan joint financing," ujarnya kepada Kontan, Rabu (9/4).
Elisabeth menjelaskan, kinerja perusahaan turut ditopang oleh meningkatnya permintaan menjelang momentum Lebaran. MUF menghadirkan program promosi selama Ramadan serta menggelar expo mobil bekas untuk menjangkau konsumen lebih luas.
Sepanjang 2025, MUF menargetkan total penyaluran pembiayaan bisa mencapai Rp 25 triliun. Untuk mengejar target tersebut, perusahaan akan fokus memperluas kerja sama dengan dealer dan mitra strategis, serta memperkuat sinergi dengan Bank Mandiri dan BSI.
Baca Juga: Mandiri Utama Finance (MUF) Sebut NPF Membaik Jadi 1,33% hingga Desember 2024
"Kami juga mengembangkan layanan digital agar lebih mudah dan cepat. Kami mendorong pembiayaan kendaraan ramah lingkungan dan rutin menghadirkan promo menarik untuk mendorong minat konsumen," tuturnya.
Selanjutnya: 10 Sayuran yang Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Diabetes secara Berlebihan
Menarik Dibaca: 10 Sayuran yang Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Diabetes secara Berlebihan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News