kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.561.000   59.000   2,36%
  • USD/IDR 16.820   26,00   0,15%
  • IDX 8.594   -51,41   -0,59%
  • KOMPAS100 1.189   -8,25   -0,69%
  • LQ45 851   -8,26   -0,96%
  • ISSI 308   -1,08   -0,35%
  • IDX30 437   -2,90   -0,66%
  • IDXHIDIV20 510   -3,39   -0,66%
  • IDX80 133   -1,20   -0,89%
  • IDXV30 138   -0,50   -0,36%
  • IDXQ30 140   -0,98   -0,70%

Per kuartal III, WOM Finance merugi Rp 22 miliar


Selasa, 01 Desember 2015 / 18:30 WIB
Per kuartal III, WOM Finance merugi Rp 22 miliar


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Keuntungan PT Wahana Ottomitra Multiartha atau lebih dikenal dengan sebutan WOM Finance ambles. Hingga bulan September kemarin, perseroan malah mencatatkan kerugian.

Per Kuartal III 2015, WOM Finance mencatatkan rugi sebelum pajak sampai Rp 22 miliar. Padahal di periode yang sama tahun kemarin, anak usaha PT Bank Maybank Indonesia ini masih bisa mengempit keuntungan sebesar Rp 54 miliar.

Presiden Direktur WOM Finance Djaja Sutandar beralasan, di tahun ini pihaknya merasakan dampak kenaikan beban yang lebih besar dari kenaikan pendapatan. Sebenarnya, beban tahun ini disebut Djaja merupakan bagian dari aksi perseroan di 2014 kemarin.

Untuk menjaga pangsa pasar, tahun lalu ia bilang pihaknya banyak mengeluarkan dana supaya bisa mencatatkan booking setinggi mungkin. Misalnya dengan memperbanyak promosi dan jumlah karyawan. "Tapi dampak bebannya baru dirasakan tahun ini," kata Djaja, Selasa (2/12).

Hingga September lalu, beban perseroan memang tercatat naik 13,2% jadi Rp 1 triliun. Di sisi lain pembentukan cadangan penurunan nilai kerugian melonjak 52,1% jadi Rp 235 miliar. Padahal pendapatan mereka cuma naik 11,1% menjadi RP 1,2 triliun.

Tapi sampai tutup tahun nanti, ia optimis pihaknya masih bisa meraup laba. "Kita targetkan di bottom line kita bisa catat laba Rp 10 miliar," paparnya.

Untuk mencapainya, penjualan produk bermargin lebih tinggi seperi pembiayaan multiguna dijadikan andalan. Peningkatan kualitas pembiayaan pun bakal terus dilakukan untuk menekan beban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×