kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Perluas basis nasabah, PNM mulai gunakan aplikasi digital


Selasa, 26 Februari 2019 / 19:42 WIB
Perluas basis nasabah, PNM mulai gunakan aplikasi digital


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menguji coba aplikasi digital bagi para pendamping nasabah PNM yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Melalui aplikasi ini, para pendamping nasabah dapat menginformasikan perkembangan dan potensi para usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang mendapat pinjaman dari PNM.

Sejak awal Februari 2019, aplikasi tersebut diuji coba di sepuluh titik. Lokasi yang dipilih adalah yang bisa menjadi perwakilan untuk memperoleh standar aplikasi yang dibutuhkan. Uji coba tersebut juga berlangsung di wilayah-wilayah yang memiliki jaringan internet belum mumpuni.

Maklum, menurut Direktur Utama PNM Arief Mulyadi, nasabah-nasabah PNM tersebar hingga ke remote area. Lokasi uji coba akan ditambah apabila PNM perlu untuk mendapatkan standar yang bisa mewakili berbagai kondisi dan situasi wilayah.

Arief mengatakan, tahun ini memang akan menjadi tahun digital PNM. “Dengan digital memang komunikasi langsung jadi berkurang tapi kami tidak mau nasabah kami tertinggal,” kata dia, Selasa (26/2).

Menurut Arief, melalui aplikasi ini, PNM bakal memiliki basis data yang dapat digunakan untuk memetakan potensi, kebutuhan, jenis usaha, dan perkembangan industri di daerah-daerah.

Sebagai informasi, per 2018, nasabah program Mekaar mencapai 4,05 juta. Sementara itu, nasabah program Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) mencapai hampir 70.000 nasabah. Nasabah ini tersebar di semua provinsi di Indonesia, meski masih dominan di wilayah Jawa Barat dan Jawa Timur yang masing-masingnya sebanyak 1,1 juta nasabah dan 998.000 nasabah.

Saat ini, PNM memiliki 2.457 kantor layanan, yang terdiri dari 63 kantor cabang PNM, 624 kantor layanan ULaMM dan 1.770 kantor cabang Mekaar dengan jumlah karyawan hampir 30.000 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×