kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.159   41,00   0,25%
  • IDX 7.058   74,16   1,06%
  • KOMPAS100 1.054   13,87   1,33%
  • LQ45 829   11,61   1,42%
  • ISSI 214   1,39   0,66%
  • IDX30 422   6,04   1,45%
  • IDXHIDIV20 509   6,65   1,32%
  • IDX80 120   1,57   1,32%
  • IDXV30 124   0,30   0,24%
  • IDXQ30 141   1,76   1,26%

Nasabah makin berkembang, PNM bakal luncurkan program Mekaar Plus pada kuartal kedua


Selasa, 26 Februari 2019 / 19:20 WIB
Nasabah makin berkembang, PNM bakal luncurkan program Mekaar Plus pada kuartal kedua


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) akan meluncurkan program baru bernama Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) Plus pada kuartal II-2019.

Berbeda dengan program Mekaar yang memberikan pinjaman kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebanyak Rp 2,5 juta hingga Rp 5 juta, Mekaar Plus dapat memberikan pinjaman Rp 5 juta-Rp 15 juta.

Program ini untuk memberikan kesempatan kepada UMKM yang terus berkembang untuk mendapatkan pinjaman yang lebih banyak. Dengan kata lain, Mekaar Plus juga dapat menjadi batu loncatan sebelum UMKM bisa naik kelas menjadi nasabah program Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) maupun Kredit Usaha Rakyat (KUR) perbankan.

Alasannya, data PNM menunjukkan, sudah ada 87% nasabah Mekaar yang menaikkan pinjamannya sejak pertama kali bergabung pada 2016. 

“Nasabah Mekaar sudah ada yang menaikkan pinjaman, dari Rp 2,5 juta menjadi Rp 3 juta. Ada juga yang Rp 4 juta,” kata Direktur Utama PNM Arief Mulyadi, Selasa (26/2). Ia menargetkan, sebanyak 10%-12% nasabah program Mekaar dapat naik kelas menjadi nasabah Mekaar Plus.

Selain jumlah pinjaman yang lebih banyak, UMKM yang menjadi nasabah Mekaar Plus nantinya akan mendapat pelatihan yang lebih spesifik. “Pelatihannya lebih spesifik ke usaha yang mereka jalankan,” kata dia.

Sebagai informasi, per 2018, nasabah program Mekaar mencapai 4,05 juta. Sementara itu, nasabah program Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) mencapai hampir 70.000. 

Tahun ini, PNM menargetkan jumlah nasabah gabungan kedua program itu bisa mencapai 4,75 juta nasabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×