kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Premi Industri Asuransi Tumbuh 15,3% pada 2023 Menjadi Rp 103 Triliun


Rabu, 28 Februari 2024 / 19:37 WIB
Premi Industri Asuransi Tumbuh 15,3% pada 2023 Menjadi Rp 103 Triliun
ILUSTRASI. Karyawan melintas di depan logo perusahaan asuransi umum di kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Jakarta, Kamis (24/8/2023). AAUI Catat Total Premi Industri Asuransi Umum pada 2023 Sebesar Rp 103,86 Triliun.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat perolehan total premi industri asuransi umum pada 2023 sebesar Rp 103,86 triliun.

Ketua  Asosiasi Asuransi Umum Indonesia, Budi Herawan menyatakan nilai itu mengalami pertumbuhan 15,3%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. 

"Pada 2022, industri asuransi umum mencatatkan perolehan premi senilai Rp 90,12 triliun," katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (28/2).

Baca Juga: AAJI Sebut Pemilu Bakal Pengaruhi Minat Investor ke Industri dalam Negeri

Budi menyampaikan, hampir seluruh lini usaha mengalami pertumbuhan sepanjang 2023. Dia bilang perolehan premi masih didominasi dari lini usaha Asuransi Harta Benda, Kendaraan Bermotor, dan Asuransi Kredit. 

Ketua AAUI Budi Herawan

"Adapun pertumbuhan premi tertinggi terjadi pada lini usaha Engineering sebesar 63,4%, Asuransi Kredit sebesar 56,2%, dan Suretyship sebesar 32,4%. Hanya lini usaha Satelite yang mengalami kontraksi 68,9% pada 2023," ucapnya kepada Kontan, Rabu (28/2).

Sementara itu, Budi menyatakan pembayaran klaim industri asuransi umum sepanjang 2023 sebesar Rp 46,13 triliun.

Dia menyebut jumlah klaim yang telah dibayarkan mengalami kenaikan 10,5%, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 41,74 triliun. 

Baca Juga: AAJI Optimistis Industri Asuransi Jiwa Akan Merekah pada Tahun Ini

"Adapun lini usaha yang mendominasi klaim yang ada di industri asuransi umum adalah Asuransi Kredit dengan total klaim sebesar Rp 16,88 triliun, kemudian asuransi Kendaraan Bermotor dengan total klaim Rp 7,04 triliun, dan asuransi properti sebesar Rp 6,84 triliun," ujarnya.

Selain itu, AAUI mencatat klaim rasio pada 2023 mengalami penurunan, yaitu sebesar 44,4%, jika dibandingkan dengan 2022 yang tercatat 46,3%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×