Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi
Andai saja pemain asuransi disiplin membayarkan sesi wajib untuk proteksi gempa bumi justru bisa meningkatkan premi Maipark dua hingga tiga kali lipat. Tapi tidak semua tahan, karena Maipark cenderung efisien memberikan biaya akuisisi (komisi) ke perusahaan asuransi.
Misalnya saja, penyediaan proteksi asuransi kebakaran dengan perluasan gempa punya tarif yang berbeda. Biasanya, Maipark memberikan komisi ke perusahaan asuransi sebesar 27,5%, sedangkan reasuransi lain jauh lebih tinggi yakni, 32,5% sehingga banyak beralih ke reasuransi lain.
Baca Juga: Menkeu akan lihat opsi BUMN urus keuangan Jiwasraya dan Asabri
“Maipark lebih kecil sekian persen, itu kenapa sesi ke Maipark tidak semuanya diambil asuransi. Padahal semua perusahaan reasuransi dalam perjanjiannya, dalam perluasan asuransi gempa akan mengikuti sistem Maipark lebih dulu,” jelas dia.
Maka itu, ia berharap OJK mengatur terkait nilai pemberian komisi kepada perusahaan asuransi agar tidak ada persaingan dalam industri reasuransi. Padahal, kehadiran reasuransi adalah untuk menekan risiko asuransi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News