Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Noverius Laoli
Kendati demikian, untuk jenis saham dan campuran masih mencatat kinerja negatif, masing-masing -5,06% dan -0.67%. Hal tersebut menurut Praska diakibatkan kdampak koreksi di pasar saham melalui IHSG yang juga terkoreksi -5,09% sepanjang 2020 di tengah terjadinya pandemi Covid-19.
"Pada jenis campuran, rata-rata kinerja unitlink hanya terkoreksi tipis -0,67% sepanjang 2020 karena diversifikasi pada instrumen saham, obligasi, maupun deposito," katanya.
Sementara itu bila dibandingkan dengan reksa dana, Praske menjelaskan, rata-rata kinerja unitlink dari jenis pendapatan tetap dan campuran relatif tertinggal dibandingkan dengan rata-rata kinerja reksa dana di industri dari setiap jenis yang bersangkutan di mana return sepanjang 2020 untuk masing-masing jenis reksa dana, seperti pendapatan tetap (+10,35%) dan campuran (+0,28%).
Sementara untuk unitlink jenis saham relatif tertinggal di mana rata-rata kinerja reksa dana saham mencapai -6,93% alias di bawah torehan kinerja rata-rata unitlink.
Selanjutnya: Pasar saham membaik, kinerja investasi asuransi jiwa diramal pulih di tahun ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News