Reporter: Vina Destya | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prudential Sharia Life Assurance atau Prudential Syariah lakukan kerja sama dengan organisasi perempuan muda Fatayat Nahdlatul Ulama (NU). Kerja sama ini dilakukan sebagai memperkuat pemberdayaan perempuan dalam literasi dan inklusi keuangan syariah.
Kerja sama ini dimulai dengan penandatanganan MoU Fatayat NU dan Prudential Syariah yang dilakukan pada hari Jumat (4/8) di The Kasablanka Hall, Jakarta.
Kemitraan ini merupakan kelanjutan dari kerja sama strategis antara Prudential Syariah dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sebagai inisiatif untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah, khususnya di kalangan perempuan muda di Indonesia.
Presiden Direktur Prudential Syariah Omar S. Anwar mengatakan melalui kerja sama ini, Prudential Syariah berkomitmen untuk terus memberdayakan perempuan di Indonesia melalui beragam inisiatif bermanfaat, berkah, dan berdampak besar untuk masa depan literasi dan inklusi keuangan syariah.
Baca Juga: OJK Tolak Pembentukan Tim Likudiasi Kresna Life, Ini Kata Pengamat
“Dengan demikian, program ini dapat membantu lebih banyak lagi keluarga Indonesia untuk hidup lebih sehat dan sejahtera,” ujar Omar dalam keterangan resmi, Jumat (4/8).
Fokus literasi keuangan bagi perempuan ini telah dilakukan sejak sekitar 10 tahun lalu di Indonesia yang dipandu oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Upaya tersebut nyatanya membuahkan hasil karena angka literasi keuangan perempuan meningkat secara signifikan.
Berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022, tingkat literasi keuangan perempuan meningkat sebesar 14% dari tahun 2019 menjadi 50,33%.
Kontribusi perempuan di Indonesia terhadap perekonomian Indonesia terlihat pada sektor UMKM, di mana sebanyak 53,76% pemilik UMKM di Indonesia merupakan seorang perempuan dengan 97% karyawannya juga merupakan perempuan.
Pencapaian ini menjadi salah satu semangat Fatayat NU dan Prudential Syariah untuk mendukung kapabilitas para perempuan dalam mengambil keputusan keuangan yang bijaksana, mengelola pendapatan dengan efisien, dan merencanakan masa depan yang lebih baik.
Ketua Umum Fatayat Nahdlatul Ulama Margaret Aliyatul Maimunah mengatakan bahwa Fatayat NU yang beranggotakan 10 juta perempuan muda berusia 25-45 tahun ini menyambut baik kerja sama dengan Prudential Syariah ini.
Baca Juga: Ada Perubahan, Ini Susunan Direksi Jasindo Terbaru
“Bagi kami, langkah ini dapat mendukung misi bersama dalam memberdayakan perempuan muda Indonesia, khususnya sahabat Fatayat dalam meningkatkan pemahaman literasi dan inklusi keuangan syariah Indonesia,” ujar Margaret.
Omar juga mengatakan bahwa kerja sama ini merupakan manifestasi dari nilai tolong menolong yang menjadi prinsip utama asuransi syariah. Prudential Syariah akan terus membuka kolaborasi dengan berbagai pihak untuk dapat menjangkau lebih banyak lagi keuangan di Indonesia dalam mendapatkan solusi perlindungan yang komprehensif, halal, dan penuh berkah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News