Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) akan mengeluarkan 910,9 juta saham baru dalam aksi korporasi rights issue pada tahun ini.
Direktur Utama Mayapada Hariyono Tjahjarijadi mengatakan, manajemen berencana mengumpulkan pendanaan melalui aksi korporasi ini senilai Rp 2 triliun. Dana ini bakal memperkuat modal perusahaan.
"Melalui pendaan tersebut, Capital Adequacy Ratio (CAR) menjadi di atas 17%-18%, dan menempatkan modal di atas Rp 11 triliun," ujar Hariyono kepada Kontan.co.id pada Selasa (26/6).
Lewat aksi penguatan modal ini, Mayapada menargetkan pertumbuhan kredit bank selama 2018 menjadi 17%-18% bila dibandingkan 2017 lalu. Adapun segmentasi kredit yang akan diperkuat oleh Mayapada adalah sektor korporasi, usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), maupun sektor konsumer.
Adapun, hingga April 2018 kredit Bank Mayapada tumbuh 20,38% yoy menjadi Rp 59,71 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp 49,60 triliun.
Asal tahu saja, melalui right issue ini, bank akan mengeluarkan saham seri B setara dengan 14,29% dari modal disetor. Nilai nominal rights issue ini Rp 100 per saham.
Rights issue ini akan dilakukan setelah mendapatkan persetujuan dalam RUPSLB dan pendaftaran dinyatakan efektif oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
