kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.966.000   6.000   0,31%
  • USD/IDR 16.765   92,00   0,55%
  • IDX 6.749   26,11   0,39%
  • KOMPAS100 973   5,13   0,53%
  • LQ45 757   3,47   0,46%
  • ISSI 214   1,25   0,59%
  • IDX30 393   1,62   0,42%
  • IDXHIDIV20 470   -0,32   -0,07%
  • IDX80 110   0,74   0,67%
  • IDXV30 115   -0,27   -0,24%
  • IDXQ30 129   0,23   0,18%

Saham Bank Mandiri (BMRI) Melemah Jelang Paparan Kinerja


Selasa, 29 April 2025 / 12:17 WIB
Saham Bank Mandiri (BMRI) Melemah Jelang Paparan Kinerja
ILUSTRASI. Saham Bank Mandiri (BMRI) terkihat melemah 0,41% di akhir perdagangan sesi pertama hari ini ke level Rp 4.900 per saham


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang pemaparan kinerja keuangan kuartal I-2025, pergerakan saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) terlihat melemah. Asal tahu saja, BMRI bakal mengumumkan kinerja keuangan pada hari ini (29/4).

Pada perdagangan sesi pertama, saham BMRI terpantau melemah 0,41% ke level Rp 4.900 per saham. Walau demikian, dalam sepekan terakhir, saham BMRI masih menguat k 3,81%.

Mengacu pada laporan keuangan bulanannya per Februari 2025, BMRI mencatatkan laba tahun berjalan hingga Februari 2025 senilai Rp 7,58 triliun.

Laba BMRI tersebut mengalami kenaikan sebesar 6% secara tahunan (YoY).

Baca Juga: Perluas Jangkauan Bisnis, Bank Mandiri Hadirkan Kantor Cabang Alor

Pertumbuhan laba bank berlogo pita emas pada dua bulan pertama 2025 ini menunjukkan perbaikan. Pasalnya, pada Januari 2025, kenaikan laba Bank Mandiri hanya mencapai 4,44% YoY.

Adapun, salah satu faktor pendukung pertumbuhan laba tersebut adalah pendapatan bunga bersih. Di mana, pada pos pendapatan itu, Bank Mandiri mencatat ada kenaikan sekitar 6,6% YoY menjadi Rp 12,55 triliun.

Dari fungsi intermediasinya sendiri, Bank Mandiri mencatat total kredit di periode dua bulan pertama 2025 ini senilai Rp 1.307 triliun. Nilai tersebut naik dari periode sama tahun sebelumnya senilai Rp 1.098 triliun.

Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) juga terpantau masih naik sekitar 17% YoY atau senilai Rp 1.414 triliun. Adapun, kontribusi dana murah tercatat senilai Rp 1.106 triliun.

 

Total aset Bank Mandiri per Februari 2025 pun tercatat senilai Rp 1.937 triliun. Naik dari periode sama tahun lalu yang senilai Rp 1.664 triliun.

Selanjutnya: IHSG Naik 0,35% ke 6.746 pada Sesi I Selasa (29/4), ISAT, ACES, TOWR Top Gainers LQ45

Menarik Dibaca: Infinix Hot 50 Pro Plus Harga Terbaru April 2025 Smartphone Idaman Para Gen Z

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×