Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bank penyalur kredit pemilikan rumah subsidi dengan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) yakin, sampai akhir 2018 penyaluran KPR FLPP bisa mencapai target.
Bank Tabungan Negara (BTN), contohnya. Menurut Direktur Konsumer BTN Budi Satria, kuota KPR FLPP yang diberikan Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) ke BTN mencapai 23.297 unit dengan nilai Rp 2,28 triliun.
“Sampai Oktober 2018, sudah ada akad KPR sejahtera sebanyak 15.113 unit dengan nilai FLPP Rp 1,4 triliun,” kata Budi kepada kontan.co.id, Jumat (16/11). Sampai akhir tahun, BTN akan menyalurkan KPR sejahtera sesuai dengan kuota yang diberikan pemerintah.
Senada, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Bank Jabar Banten (BJB) Muhammad Asadi Budiman juga optimistis penyaluran KPR FLPP akan sesuai target di tahun ini. BJB mencatat penyaluran KPR FLPP sampai kuartal III 2018 mengalir ke 609 debitur dengan plafon Rp 72,1 miliar.
“Target penyaluran FLPP 2018 adalah 850 unit per debitur,” kata Asadi kepada kontan.co.id, Jumat (16/11).
Sementara, Sekretaris Perusahaan Bank Sumut Syahdan Siregar menuturkan, untuk KPR FLPP sampai Oktober 2018 tercatat realisasinya sebanyak Rp 112 miliar dengan jumlah 964 debitur. “Target realisasi FLPP sampai akhir 2018 sebanyak Rp 132 miliar,” kata Syahdan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News